Logo Header Antaranews Jateng

PSG vs Dijon tidak ada jabat tangan karena khawatir virus corona

Minggu, 1 Maret 2020 07:28 WIB
Image Print
Seorang penonton mengenakan masker untuk mengantisipasi virus corona saat laga Paris Saint-Germain (PSG) melawan Dijon FCO di Stadion Parc de Princes. ANTARA/REUTERS/Gonzalo Fuentes

Jakarta (ANTARA) - Laga Liga Prancis pekan ke-27 yang mempertemukan Paris Saint-Germain melawan Dijon FCO dihiasi sejumlah tindakan pencegahan sehubungan wabah virus corona (Covid-19) yang terjadi negara tersebut

Beberapa tindakan yang diambil oleh federasi sepak bola Prancis (FFF) untuk mengantisipasi wabah itu seperti tidak ada maskot anak-anak yang biasa ikut bersama pemain jelang sepak mula hingga tak ada prosesi jabat tangan antar pemain sebelum maupun setelah pertandingan.

Otoritas juga membatasi wartawan yang tidak diizinkan berada di baris pertama ruang pers untuk konferensi pers pasca pertandingan dan termasuk zona campuran antara wartawan dan pendukung dibatalkan juga.

Baca juga: Presiden FIFA: Kesehatan pemain lebih penting daripada sepak bola
Baca juga: Laga Juventus vs Inter resmi ditunda akibat virus corona


Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Prancis, terdapat kasus yang dikonfirmasi terkait virus corona di negara tersebut.

Pemerintah Prancis lewat kementerian kesehatannya menyatakan sejauh ini ada puluhan orang yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona sejak akhir Januari lalu. Bahkan pangkalan militer rahasia Prancis pun tak luput dari serangan wabah tersebut.

Sementara itu, laga antara PSG melawan Dijon berakhir dengan skor 4-0 untuk kemenangan Kylian Mbappe dan kawan-kawan. Mbappe mencetak dua gol untuk melengkapi gol Pablo Sarabia dan Mauro Icardi.
 

 



Pewarta :
Editor: Mugiyanto
COPYRIGHT © ANTARA 2025