Peduli sesama, warga Bendan Duwur gelar bakti sosial

Senin, 13 April 2020 19:15 WIB

Warga RW IV Kelurahan Bendan Duwur, Semarang menggelar kegiatan bakti sosial sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap sesama di tengah pandemi COVID-19 pada Minggu, (12/4). ANTARA/Ist

Semarang (ANTARA) - Warga RW IV Kelurahan Bendan Duwur, Semarang menggelar kegiatan bakti sosial sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap sesama di tengah pandemi COVID-19 pada Minggu, (12/4).

Pada kegiatan yang diprakarsai Ketua RW IV Kelurahan Bendan Duwur Achmad Fauzi tersebit dihadiri Camat Gajahmungkur Yudi Wibowo, Lurah Bendan Duwur Wahyu, Babinsa Sertu Agus I, serta Babinkamtibmas Bripka Yuli Haryana.

"Jangan sampai ada tetangga kanan kiri kita yang kekurangan makan. Mari kita tumbuhkan rasa kepedulian antarwarga, karena saudara paling dekat dengan kita adalah tetangga," kata Fauzi.

Pada bakti sosial tersebut, warga membagikan 66 paket sembako dan 46 paket biskuit Balita.

"Tujuan Baksos ini sebagai bentuk kepedulian antarwarga. Kegiatan seperti ini sangatlah diperlukan untuk menghadapi pandemi COVID-19, karena berdampak langsung pada ekonomi masyarakat," katanya.

Pembagian sembako, lanjut Fauzi, dibagi menjadi tiga lokasi untuk menghindari kerumunan warga, dan warga juga diimbau untuk tetap menerapkan social distancing serta mengenakan masker.

Camat Gajahmungkur Yudi Wibowo dalam kesempatan tersebut mengapresiasi kegiatan bakti sosial tersebut.

"Kami atas nama Pemerintah Kota Semarang menyampaikan terima kasih. Guyub rukun, gotong royong, warga saling bahu membahu bisa meringankan beban masyarakat," kata Yudi Wibowo.

Baca juga: Update COVID-19: 380 orang sembuh dan 4.557 kasus positif di Indonesia

Hal sama disampaikan Lurah Bendan Duwur Wahyu dan dia berharap kegiatan tersebut dapat menjadi cambuk semangat dan contoh untuk seluruh masyarakat Kota Semarang.

"Maturnuwun kepada Pak RW acara bakti sosial hari ini disalurkan dengan baik, semoga kegiatan ini dapat menjadi contoh dan ada lagi acara-acara serupa ke depannya," tutup Wahyu.

Baca juga: Pakar ingatkan tidak manfaatkan pandemi COVID-19 hindari kewajiban THR