Logo Header Antaranews Jateng

Pertiwi Semarang bantu "face shield" untuk pedagang Pasar Pedurungan

Minggu, 28 Juni 2020 15:34 WIB
Image Print
Ketua Pertiwi Semarang Mia Soedarso didampingi Sekretaris Pertiwi Semarang Nisel menyerahkan bantuan berupa "face shield" kepada para pedagang di Pasar Pedurungan. (ANTARA/HO-Wisnu Adhi)
Semarang (ANTARA) -
Sukarelawan yang tergabung dalam Pertiwi Semarang memberikan bantuan alat pelindung diri berupa 300 buah "face shield" kepada para pedagang di Pasar Pedurungan, Kota Semarang, Jawa Tengah, Minggu.

Pemberian bantuan yang menggandeng PT Sasa Inti ini dilakukan langsung oleh Ketua Pertiwi Semarang Mia Soedarso didampingi Pembina Pertiwi Semarang Krissseptiana Hendrar Prihadi.

Satu persatu pedagang di pasar yang tidak mengenakan masker atau "face shield", didatangi dan mendapat bantuan alat pelindung diri oleh sukarelawan Pertiwi
Semarang.

Mia Soedarso mengatakan bahwa tujuan pemberian "face shield" kepada para pedagang ini untuk memutus rantai penyebaran COVID-19 sekaligus bentuk kepedulian Pertiwi Semarang.

Menurut dia, para pedagang harus mendapat perhatian lebih dalam mencegah penyebaran COVID-19 karena yang bersangkutan selalu berinteraksi dengan pembeli saat melakukan transaksi jual beli di pasar.

"Para pedagang rawan tertular maupun ikut menyebarkan COVID-19 sehingga perlu dilakukan tindakan antisipasi dengan melibatkan berbagai pihak terkait," katanya didampingi Sekretaris Pertiwi Semarang Nisel.

Ia menyebut perekonomian di masyarakat harus terus berjalan di tengah pandemi COVID-19 dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Dalam beraktivitas, pedagang bisa menggunakan masker atau 'face shield' senyaman mereka karena ada yang merasa nyaman menggunakan masker, ada yang sebaliknya," ujarnya.

Pertiwi Semarang berharap jumlah kasus positif COVID-19 di Kota Semarang dapat terus berkurang dan pandemi segera berakhir.

Beberapa waktu lalu, Pertiwi Semarang juga menunjukkan kepeduliannya kepada ratusan lansia yang terdampak pandemi COVID-19 dengan memberikan bantuan paket sembako.


Pewarta :
Editor: Mugiyanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024