Logo Header Antaranews Jateng

Balai Bahasa Jateng memberi pelatihan penulisan kreatif di Cilacap

Rabu, 3 Maret 2021 21:56 WIB
Image Print
Bimbingan teknis penulisan kreatif di media massa sekolah Kabupaten Cilacap yang diberikan oleh Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah. (ANTARA/HO-Balai Bahasa Provinsi Jateng)
Semarang (ANTARA) -
Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah memberikan pelatihan penulisan kreatif bagi guru beberapa sekolah di Kabupaten Cilacap yang akan mengajari siswa membuat berita pada media massa sekolah.

Melalui siaran pers yang diterima ANTARA di Semarang, Rabu, Kepala Balai Bahasa Provinsi Jateng Ganjar Harimansyah mengatakan bahwa media massa memiliki kekuatan penting untuk memengaruhi ide seseorang dan mampu memotivasi publik.

Oleh karena itu, lanjut dia, media massa di sekolah harus bisa dimanfaatkan untuk menjadi media pembelajaran bahasa dan sastra.

"Media massa diibaratkan sebagai sebuah jarum suntik besar yang memiliki kapasitas sebagai stimulus yang kuat dan menghasilkan respons yang kuat, spontan, otomatis, serta reflektif," katanya.

Menurut dia, media massa sekolah dapat untuk menyalurkan pesan, berupa bahan pembelajaran untuk menyebarkan berita dan pesan, sehingga karya yang ditulis oleh siswa dapat merangsang perhatian, minat, pikiran, dan perasaan siswa.

"Selain siswa diajari meliput berita di lingkungan sekolah, siswa dapat menulis puisi, cerpen, resensi buku atau materi pelajaran yang dikemas dalam bentuk infografik atau bahkan komik," ujarnya.

Baca juga: Balai Bahasa Jateng gelar Prasidatama 2020

Suryo Handono selaku ketua panitia kegiatan menambahkan menulis merupakan kebutuhan dalam peningkatan kreativitas literer dan aktifitas tersebut perlu dibiasakan dalam kehidupan.

Namun, dalam praktiknya terdapat hambatan karena keterampilan menulis belum merata dan hambatan itu juga dialami komunitas guru dalam mengajarkan materi menulis dan mengelola kepada siswa.

"Oleh karena itu, Balai Bahasa Provinsi Jateng melaksanakan program fasilitasi dan pembinaan masyarakat untuk meningkatkan jumlah penutur Bahasa Indonesia terbina dan program ini dilaksanakan dalam bentuk pemberdayaan komunitas literasi," katanya.

Melalui bimbingan teknis pelatihan penulisan kreatif tersebut, diharapkan menghasilkan sejumlah guru yang terlatih dalam mengelola, menggunakan bahasa, menuangkan ide dalam berbagai bentuk tulisan kreatif di media massa sekolah, dan naskah antologi esai.

Kegiatan ini juga diharapkan membawa dampak pada peningkatan kualitas penggunaan Bahasa Indonesia dan pengelolaan media massa di sekolah.

"Diharapkan majalah dinding, jurnal, majalah, tabloid, buletin, brosur, dan pamflet akan dapat dikelola secara bagus dengan bahasa yang baik juga. Selain itu, akan meningkat kegairahan menuangkan ide melalui tulisan kreatif," ujarnya.

Bimbingan teknis penulisan kreatif di media massa sekolah Kabupaten Cilacap tersebut diikuti 40 guru SMP, SMA, dan SMK secara tatap muka serta 400 orang bisa mengikuti secara virtual, baik melalui aplikasi Zom maupun Youtube.

Bimbingan teknis yang diselenggarakan 1-4 Maret 2021 itu menghadirkan narasumber yang berkompeten di bidangnya, seperti peneliti dan penyuluh dari Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah, serta praktisi media massa.

Baca juga: Balai Bahasa Jateng gelar pelatihan menulis aksara Jawa secara daring


Pewarta :
Editor: M Hari Atmoko
COPYRIGHT © ANTARA 2024