Kemenkumham Jateng evaluasi pekerjaan kontruksi
Selasa, 1 November 2022 21:03 WIB
Diikuti oleh KPA, PPK, dan para penyedia dari proyek pembangunan Rutan Kelas I Semarang, Badiklat Hukum dan HAM Jawa Tengah, Lapas Kelas IIB Slawi dan Rutan Kelas IIB Boyolali.
Sebagai pengantar, Kadivmin yang didampingi Ketua UKPBJ Setwil Jawa Tengah Hazmi Saefi menaruh atensi khusus terhadap jangka waktu pelaksanaan pekerjaan konstruksi yang telah masuk tahap akhir.
Dia berharap semua pekerjaan dapat diselesaikan sesuai kontrak yang telah disepakati.
"Kami berharap, semua pekerjaan dalam terselesaikan sesuai schedule, on the track, tepat waktu, dan sesuai kontrak yang telah ditandatangani bersama. Kami juga berharap, semua progres pembangunan, perkembangan pembangunan dapat dilaporkan secara berkelanjutan kepada kantor wilayah sebagai bahan evaluasi dan menjadi bahan laporan kami ke pusat," tambahnya.
Baca juga: Kemenkumham Jateng borong tiga penghargaan
Baca juga: Targetkan One Village One Brand, Kemenkumham tetapkan 2023 sebagai Tahun Merek
Untuk optimalisasi pekerjaan, Kadivmin meminta adanya strategi khusus, misalnya penambahan main power dan jam kerja. Selain itu, Jusman juga meminta para penyedia untuk menitikberatkan progres pada pekerjaan utama.
"Pastikan bagaimana supaya pekerjaan utama itu yang diutamakan. Itu yang harus menjadi prioritas. Intinya, kami berharap tidak ada keterlambatan. Kami percaya dan optimis semua dapat diselesaikan tepat waktu. Kami percaya karena bapak-bapak sudah berpengalaman semua untuk menyelesaikan itu," katanya.
Evaluasi dilanjutkan dengan mendengarkan paparan progres pembangunan dari KPA, penyedia jasa konstruksi, pengawas dan perencana masing-masing proyek, mulai dari persentase, kendala di lapangan dan langkah-langkah optimalisasi.
Penutup, Kadivmin mengharapkan manajemen yang baik dalam administrasi keuangan dan pendokumentasian berupa video progres dari awal hingga akhir pembangunan.
Baca juga: Meski hari libur, Pembinaan di Lapas Terbuka Kendal tetap jalan
Pewarta : KSM
Editor:
Nur Istibsaroh
COPYRIGHT © ANTARA 2025