Logo Header Antaranews Jateng

Pemkab Batang target warga BAB sembarangan tuntas akhir 2023

Rabu, 3 Mei 2023 19:43 WIB
Image Print
Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki saat membacakan sambutan Menetri Pendidikan dan Kebudayaan pada acara peringatakan Hardiknas 2023, Selasa (2/5/2023). (ANTARA/HO-Humas Kabupaten Batang)
Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, siap menuntaskan Program Stop Buang Air Besar Sembarangan (BAB) pada akhir 2023 sebagai upaya menuju masyarakat yang hidup lebih sehat.

Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki di Batang, Rabu, mengatakan saat ini pemerintah daerah sedang melakukan pendataan warga yang belum memiliki jamban dan sanitasi.

"Kami akan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) maupun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), dan ditambah dana tanggung jawab sosial perusahaan, BUMN, BUMD, Baznas agar masalah buang air besar sembarangan dapat dituntaskan pada 2023," katanya.

Menurut dia, masalah stop BAB menjadi tanggung jawab bersama sehingga masyarakat perlu peduli untuk menghentikan buang air besar ke sungai.

"Nanti, akan kami 'keroyok' bersama-sama untuk menyelesaikan rumah tangga yang belum memiliki jamban," katanya.

Lani Dwi Rejeki meminta para kepada desa menganggarkan dana desa untuk membuat jambanisasi untuk warga yang belum memiliki tempat buang air besar itu.

Berdasarkan data persentase, kata dia, pemerintahan desa yang belum memiliki jamban sebanyak 36 persen dan yang sudah 64 persen.

"Namun, untuk rumah tangga sudah sekitar 86 persen yang sudah memiliki jamban sendiri dan 14 persen belum memiliki jamban. Oleh karena itu, kami optimistis Program Stop BAB dapat dituntaskan akhir 2023," katanya.
 

Pewarta :
Editor: Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2024