Logo Header Antaranews Jateng

Gerindra Banyumas: Sosialisasikan pencapresan Prabowo secara santun

Rabu, 14 Juni 2023 17:15 WIB
Image Print
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Komjen Pol (Purn) Mochamad Iriawan yang akrab disapa Iwan Bule (kiri) dan Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Banyumas Budiyono (kanan) berziarah di makam almarhum Margono Djojohadikoesoemo yang merupakan kakek dari Prabowo Subianto di kompleks pemakaman keluarga, Desa Dawuhan, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Banyumas, Selasa (13/6/2023) sore. ANTARA/HO-Partai Gerindra Banyumas
Purwokerto (ANTARA) - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerakan Indonesia (Gerindra) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, mengajak seluruh kader dan simpatisan untuk berpolitik secara santun terutama dalam menyosialisasikan pencapresan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pada Pemilu 2024.

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Banyumas Budiyono di Purwokerto, Banyumas, Rabu, mengatakan ajakan tersebut sesuai arahan yang disampaikan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Komjen Pol (Purn) Mochamad Iriawan saat Konsolidasi DPC Partai Gerindra Se-Barlingmascakeb (Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap, dan Kebumen) yang digelar di Purwokerto pada Senin (12/6) malam.

"Dalam konsolidasi tersebut, Pak Iriawan menyemangati kami untuk pemenangan Pak Prabowo Subianto khususnya di Banyumas. Oleh karena itu, kami akan menjalankan semua petunjuk yang beliau sampaikan melalui pergerakan-pergerakan ke bawah," jelasnya.

Selain itu, kata dia, para kader dan simpatisan Partai Gerindra untuk menjaga sopan santun saat menyosialiasikan pencapresan Prabowo kepada masyarakat secara langsung maupun melalui media sosial (medsos) termasuk tidak harus membalas berita-berita bohong yang ada di media sosial.

Ia mengatakan pihaknya juga akan melakukan konsolidasi lebih mendalam di internal DPC Partai Gerindra Kabupaten Banyumas.

"Kedatangan Pak Iriawan menjadi energi baru bagi Gerindra karena banyak nasihat, masukan, dan pesan-pesan yang beliau berikan. Kami pun optimistis bisa memenangkan Pak Prabowo di Banyumas karena beliau memiliki trah Banyumas," tegasnya.

Lebih lanjut, Budiyono mengatakan selain menghadiri konsolidasi DCP Partai Gerindra se-Barlingmascakeb, Komjen Pol (Purn) Mochamad Iriawan menyempatkan berziarah ke makam leluhur Prabowo Subianto di Desa Dawuhan, Kecamatan Banyumas, pada Selasa (13/6) sore.

Bahkan di sela-sela ziarah, kata dia, Mochamad Iriawan juga banyak mendengar curhatan saat berdialog dengan sekitar 200 warga yang hadir di kompleks pemakaman itu.

"DPC Partai Gerindra pun secara berkala berziarah ke makam almarhum Margono Djojohadikoesoemo yang merupakan kakek dari Pak Prabowo," katanya.

Dalam kesempatan terpisah, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Komjen Pol (Purn) mengaku tidak ingin melewatkan momentum untuk berziarah ke makam almarhum Margono Djojohadikoesoemo.

"Banyumas menjadi tempat yang sakral bagi Pak Prabowo, karena itu saya juga tidak mau melewatkan momentum untuk bisa ziarah ke makam almarhum Margono Djojohadikoesoemo yang merupakan kakek Pak Prabowo," tegasnya.

Selain merupakan kakek dari Prabowo Subianto, kata dia, mendiang Margono Djojohadikoesoemo juga mempunyai banyak jasa kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), antara lain sebagai pendiri Bank BNI 46 yang pada masa itu menjadi ujung tombak perjuangan pemerintah di bidang ekonomi serta menjabat Ketua Dewan Pertimbangan Agung Sementara (DPAS) yang pertama.

Dalam dialog tersebut, warga mengaku sangat mengagumi sosok Prabowo yang banyak membantu masyarakat sejak sebelum menjabat Menteri Pertahanan RI. Bantuan yang diberikan Prabowo untuk warga setempat di antaranya pembangunan infrastruktur air bersih.

Pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan pada 19 Oktober 2023 sampai dengan 25 November 2023.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu (UU Pemilu) pasangan calon presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.

Saat ini ada 575 kursi di parlemen sehingga pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI. Bisa juga pasangan calon diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara. 

Baca juga: Gerindra: Warga Banyumas miliki kedekatan emosional dengan Prabowo

Pewarta :
Editor: Edhy Susilo
COPYRIGHT © ANTARA 2024