Logo Header Antaranews Jateng

Balap liar marak, Pemkot Semarang minta warga lapor lewat aplikasi "Libas"

Senin, 21 Agustus 2023 07:26 WIB
Image Print
Sekretaris Daerah Kota Semarang Iswar Aminuddin. (ANTARA/Zuhdiar Laeis)
Sebelumnya, seorang pekerja yang baru pulang kerja malam ditabrak pelaku balap liar di Jalan Mataram sebagaimana diunggah akun Instagram @kejadiansmg pada Sabtu (19/8) sekitar pukul 00.30 WIB.

"Kecelakaan lur, lokasi di Jl Mataram Bangkong. Infonya ditabrak cah trek-trekan korban baru pulang kerja malam. Hati-hati lur, tetep fokus lan waspada," demikian tulis akun Instagram @kejadiansmg menyertai video kejadian.

Dalam video yang telah di-"blur" di sejumlah bagian, terlihat masyarakat mengerumuni seorang pengendara yang tergeletak di jalan diduga ditabrak oleh pelaku balap liar.

Unggahan itu langsung mendapatkan tanggapan dari warganet yang juga melaporkan bahwa di Jalan Mataram kerap dipakai balap liar, termasuk jalan-jalan protokol lainnya.

Seperti akun @sriwijaya yang menginformasikan aksi balap liar di bawah Flyover Kalibanteng, Jalan Mataram, Bangkong, Jalan Semarang Indah, sekaligus berharap dibubarkan karena meresahkan.

Ada pula akun @a_syrd yang meminta polisi menggiatkan patroli di atas pukul 22.00 WIB di Jalan Mataram, Jalan Kartini Raya dan Jalan dr
Cipto yang kerap dipakai balap liar pada Jumat, Sabtu dan Minggu malam.
 

Pewarta :
Editor: Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2024