Logo Header Antaranews Jateng

Pemkot Pekalongan gencarkan kampanye Setop Boros Pangan

Kamis, 24 Agustus 2023 17:08 WIB
Image Print
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Pekalongan Muadi. (ANTARA/HO-Humas Kota Pekalongan)
Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, terus menggencarkan kampanye Setop Boros Pangan pada masyarakat agar bijak berbelanja sesuai dengan kebutuhan.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Pekalongan Muadi di Pekalongan, Kamis, mengatakan bahwa kegiatan kampanye Stop Boros Pangan hingga kini belum sepenuhnya dipahami oleh masyarakat sehingga pihaknya berupa menyelipkan edukasi terkait perilaku hemat pangan.

"Kami perlu melakukan langkah strategis dengan mengkampanyekan Setop Boros Pangan. Bagaimana caranya? tentu dengan tidak membelanjakan bahan pangan atau makanan berlebihan karena akan membusuk di kulkas," katanya.

Muadi mengajak masyarakat mulai sekarang membeli bahan pangan atau makanan seperlunya daripada tidak digunakan dan terbuang begitu saja padahal banyak keluarga lain yang masih membutuhkan.

Dampak El-Nino yang sedang mengancam krisis pangan, kata dia, maka semua pihak perlu mengintensifikasi tanaman atau meningkatkan produksi bahan pangan dengan memanfaatkan pekarangan atau lahan di sekitar tempat tinggal.

"Kami berharap program Stop Boros Pangan dapat diterapkan dengan mengonsumsi makanan sampai habis tidak bersisa. Sementara belanja bijak dapat diaplikasikan dengan membeli keperluan pangan sesuai kebutuhan dan tidak perlu sampai melakukan aksi borong," katanya.

Menurut Muadi, dengan menerapkan Setop Boros Pangan ini maka hal ini sebagai langkah menjaga ketahanan pangan.

"Kami menilai perilaku boros pangan selain bagian dari perilaku mubazir juga berdampak merugikan secara ekonomi bahkan lingkungan," katanya.

Baca juga: Pemkab Pekalongan targetkan omset Rp6,5 miliar di Pekan Raya Kajen

Pewarta :
Editor: Edhy Susilo
COPYRIGHT © ANTARA 2024