Logo Header Antaranews Jateng

BI-Pemprov Jateng ajak warga beralih cabai kering dan pasta bawang

Minggu, 17 November 2024 13:54 WIB
Image Print
Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi Jateng Sumarno (kanan) dan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jateng Rahmat Dwisaputra (kiri) saat akan menggunakan transaksi digital QRIS, pada Aksi ASN Peduli Inflasi bersamaan dengan Peringatan HUT Ke-53 KORPRI yang berlangsung di Halaman Gedung Gradhika Bhakti Praja, Jalan Pahlawan Semarang, Minggu (17/11/2024). ANTARA/Nur Istibsaroh
Semarang (ANTARA) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Jawa Tengah bersama Pemprov Jateng mengajak masyarakat mulai beralih menggunakan cabai kering dan pasta bawang merah.

Langkah tersebut diharapkan bisa menjaga laju inflasi yang disebabkan dua komoditas tersebut.

Ajakan tersebut disampaikan pada Aksi ASN Peduli Inflasi bersamaan dengan Peringatan HUT Ke-53 Korpri yang berlangsung di Halaman Gedung Gradhika Bhakti Praja, Jalan Pahlawan Semarang, Minggu (17/11/2024).

Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi Jateng Sumarno yang mewakili Pj. Gubernur mengatakan Aksi ASN Peduli Inflasi dimaksudkan untuk lebih mengenalkan cabai kering dan pasta bawang ke ASN agar mereka bisa menjadi contoh.

"PR kita adalah bagaimana masyarakat mau mengonsumsinya karena memang belum banyak yang mengenal. Kegiatan ini untuk memberikan contoh agar para ASN bisa mengkonsumsi cabai dan bawang yang diawetkan," kata Sumarno.

Sumarno menegaskan dari sisi rasa sama saja antara cabai kering dengan cabai segar maupun bawang merah segar dan pasta bawang. 

Pada kegiatan tersebut pun, para ASN dapat menikmati contoh olahan nasi goreng yang dibuat menggunakan cabai kering dan pasta bawang secara gratis.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jateng Rahmat Dwisaputra menambahkan untuk mempermudah para ASN membeli cabai kering, pihaknya pun memfasilitasi tebus murah Rp1.000 satu bungkus cabai kering dengan menggunakan QRIS.

"Tebus murah ini untuk lebih mengenalkan cabai kering juga menyosialisasikan elektronifikasi transaksi keuangan dengan menggunakan QRIS," kata Rahmat.

Cahyani Utami, ASN dari Kabupaten Banyumas yang ikut dalam kegiatan tersebut, mengaku nasi goreng yang dibuat menggunakan cabai kering dan pasta bawang merah enak.

"Nasi gorengnya enak. Ini saya borong 10 bungkus cabai kering. Untuk dipakai sendiri dan dibagi ke teman-teman," kata Cahyani. 

Kegiatan Aksi ASN Peduli Inflasi bersamaan dengan Peringatan HUT Korpri tersebut diawali dengan jalan sehat, senam bersama, tebus murah cabai kering, tebus murah sayuran, dan makan nasi goreng gratis, serta pembagian beragam hadiah. ***

Pewarta :
Editor: Achmad Zaenal M
COPYRIGHT © ANTARA 2024