Logo Header Antaranews Jateng

Temanggung dapat bantuan alat kemasan dari Kementerian Koperasi

Jumat, 20 Desember 2024 12:48 WIB
Image Print
Penjabat Bupati Temanggung Hary Agung Prabowo meninjau UMKM Center Temanggung, Kamis (19/12/2024) (ANTARA/Heru Suyitno)

Temanggung (ANTARA) - Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, mendapat bantuan alat kemasan produk dari Kementerian Koperasi dan Perdagangan senilai Rp1,4 miliar.  

"Kami lakukan peluncuran pusat layanan kemasan di mana sarana dan prasarananya dibantu dari Kementerian Koperasi dan Perdagangan dengan nilai Rp1,4 miliar lebih," kata Penjabat Bupati Temanggung Hary Agung Prabowo di Temanggung, Kamis.

Ia menyampaikan hal tersebut pada peluncuran Pusat Layanan Kemasan  Kabupaten Temanggung di UMKM Center di Kowangan. 

Dia berharap UMKM Center menjadi pusat promosi,  pusat inovasi dan oleh-oleh unggulan khas Kabupaten Temanggung.

"Ini adalah wujud nyata komitmen pemerintah dalam mendukung pelaku UMKM agar lebih berdaya saing, lebih mandiri nantinya ke depan," katanya. 

Ia menuturkan berdasarkan hasil pencatatan dari Dinas Koperasi, Perdagangan dan UMKM  Kabupaten Temanggung jumlah pelaku UMKM sekitar 33.000 unit usaha.

"Dari jumlah tersebut prosentase yang paling besar adalah jenis usaha kuliner, ini tepat sekali , ada pusat layanan kemasan sehingga saya yakin dengan nanti ada unit usaha kuliner, mudah-mudahan kemasan kita semakin menarik  dan juga disenangi oleh masyarakat," katanya.

Menurut dia pemberdayaan sektor UMKM dihadapkan pada tantangan yang tidak ringan  seiring dengan perkembangan pusat teknologi internet, teknologi finansial di era ekonomi digital yang telah merevolusi cara beroperasi dan bersaing di dunia bisnis.

"Pemasaran produk UMKM tidak terbatas pada pasar lokal, tetapi juga pasar global . Di media sosial juga kita ketahui bersama bahwa produk UMKM dapat memperlihatkan semua potensi dan unggulan produk tanpa henti sepanjang hari dan terlebih lagi tidak memerlukan ruangan atau toko, kita lihat betul di medsos mereka bisa menjual apapun produk UMKM yang luar biasa," katanya.
 
Ia menuturkan salah satu faktor yang menentukan daya saing adalah soal kemasan, karena kemasan yang berkualitas adalah kunci utama untuk menembus pasar nasional dan global.

Menurut dia kemasan yang baik dapat meningkatkan nilai jual produk UMKM , kemasan yang menarik dan informatif dapat menarik minat konsumen untuk membeli .

"Jadi kemasan itu bukan hanya sekadar kemasan, tetapi mereka juga informatif dan menarik pembeli, sehingga kehadiran pusat layanan kemasan ini dapat membantu UMKM dalam mendesain kemasan produknya , mencetak kemasan hingga memberikan pelatihan dan pendampingan terkait dengan produk kemasan," katanya.
 

 



Pewarta :
Editor: Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2024