Logo Header Antaranews Jateng

Indosat komitmen dukung ekosistem industri telekomunikasi di Indonesia

Kamis, 13 Februari 2025 23:08 WIB
Image Print
Indosat. Perusahaan Indosat berkomitmen memajukan ekosistem industri telekomunikasi di Indonesia. ANTARA/HO-Indosat

Solo (ANTARA) - Indosat Ooredoo Hutchison berkomitmen mendukung kemajuan ekosistem industri telekomunikasi di Indonesia. 

President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha melalui kegiatan yang diselenggarakan secara daring di Solo, Jawa Tengah, Kamis mengatakan salah satu fokus perusahaan telekomunikasi tersebut adalah menyiapkan sumber daya manusia unggul untuk masa depan. 

Melalui kolaborasi dengan UiPath, pihaknya menargetkan mampu memberdayakan 100.000 orang Indonesia dengan keterampilan otomasi hingga 2027.

Salah satu yang dilakukan adalah membekali mereka dengan pengetahuan yang dibutuhkan untuk berkompetisi di era ekonomi digital berbasis AI atau kecerdasan buatan. 

"Inisiatif ini menjadi bukti nyata misi besar kami dalam mendorong transformasi digital dan menciptakan talenta muda yang siap bersaing di era AI," katanya. 

Dari sisi bisnis, dikatakannya, perusahaan tersebut mampu tumbuh positif. 

Hal itu terlihat dari peningkatan kualitas layanan pelanggan dan kontribusi positif dari semua lini bisnis terlihat dari pencapaian total pendapatan meningkat 9,1 persen year-on-year (yoy) menjadi Rp55,9 triliun.

Untuk pendapatan dari layanan seluler tumbuh 7,5 persen yoy seiring dengan peningkatan pendapatan dari data dan interkoneksi.

Selanjutnya, untuk pendapatan dari segmen multimedia, data communication, and internet (MIDI) melonjak 23,4 persen yoy.

Dari sisi ebitda Indosat tumbuh lebih cepat daripada pendapatan, yakni meningkat 10,2 persen yoy menjadi Rp26,4 triliun dengan ebitda margin mencapai 47,2 persen. 

"Peningkatan ini mencerminkan tingkat efisiensi Indosat dalam mengubah pendapatan menjadi profitabilitas yang berkelanjutan," katanya. 

Di sisi lain, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk yang dinormalisasi tumbuh 38,1 persen menjadi Rp4,916 triliun, sedangkan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk yang dilaporkan tumbuh sebesar 9 persen menjadi Rp4,910 triliun.

"Ini menunjukkan keuangan yang kuat dan sehat, serta komitmen perusahaan dalam memberikan nilai yang berkelanjutan bagi para pemangku kepentingan," katanya. 

Ia mengatakan kinerja keuangan dan operasional yang solid ini juga menegaskan komitmen Indosat untuk terus mendorong kemajuan ekosistem industri telekomunikasi di Indonesia.

Ia mengatakan di sepanjang tahun 2024, trafik data mengalami lonjakan signifikan sebesar 12,2 persen yoy yang mencerminkan tingginya permintaan masyarakat terhadap layanan Indosat.

Bahkan, dikatakannya, perusahaan telekomunikasi tersebut juga memperluas infrastruktur jaringan dengan menambah jumlah BTS 4G hingga mencapai 196.000.

Ia mengatakan peningkatan jaringan tersebut berdampak langsung pada kualitas layanan.



Pewarta :
Editor: Edhy Susilo
COPYRIGHT © ANTARA 2025