
Dapur MBG mandiri di Kabupaten Demak mulai dioperasikan

Demak (ANTARA) - Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) mitra mandiri di Desa Mlekang, Kecamatan Gajah, Kabupaten Demak, Jawa Tengah secara resmi mulai beroperasi untuk menyalurkan 3.381 paket menu makan bergizi kepada para pelajar di daerah setempat, Senin.
Peresmian dapur MBG bernama Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Rizky Barokah Gajah Demak, ditandai dengan pemotongan tumpeng dan pita oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Demak Akhmad Sugiharto bersama pemilik dapur mitra mandiri, Muizzatul Khoiroh, Komandan Kodim 0716/Demak Letkol Kav Maryoto, Kapolres Demak AKBP Ari Cahya Nugraha, dan jajaran forkopimda.
"Peresmian dapur MBG ini sekaligus pengiriman perdana menu makanan ke sejumlah sekolah dengan jumlah sasaran sebanyak 3.381 penerima manfaat," kata Komandan Kodim 0716/Demak Letkol Kav Maryoto di Kudus setelah peresmian MBG mitra mandiri.
Sasaran sebanyak itu, meliputi siswa PAUD, TK, SD, SMP, serta SMA dan sederajat dengan radius 5 kilometer dari lokasi SPPG.
Nantinya, katanya, akan ada tambahan SPPG baru, baik mandiri maupun dari Kodim dan Polres Demak.
"Bahan baku untuk memasak menu makanan, sesuai petunjuk Badan Gizi Nasional (BGN) memanfaatkan potensi wilayah, termasuk untuk tenaga kerja juga bisa merekrut tenaga lokal," ujarnya.
Terkait dengan bulan puasa Ramadhan, kata dia, menunggu mekanisme yang akan dibicarakan lebih lanjut.
Sekda Kabupaten Demak Akhmad Sugiharto menyatakan Pemkab Demak siap mendukung program Presiden Prabowo Subianto sedangkan untuk Kabupaten Demak dimotori Komandan Kodim 0716/Demak Letkol Kav Maryoto.
"Kami tentu berharap nantinya dapur MBG akan bertambah, karena MBG ini untuk membentuk generasi berkualitas menuju Indonesia Emas 2045," ujarnya.
Pemkab Demak juga menyiapkan anggaran untuk mendukung MBG, namun belum dimanfaatkan karena masih menunggu petunjuk dari pusat.
Kepala SPPG Rizky Barokah Gajah Demak Khauliya Nur Rizky mengungkapkan menu makanan setiap hari selalu berbeda, karena dari tim gizi sudah menyiapkan menu harian agar siswa tidak bosan.
Terkait dengan suplai bahan baku, kata dia, memang memprioritaskan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) lokal, bukan belanja ke pasar, melainkan dipasok langsung ke dapur MBG.
Pemilik Dapur MBG Mitra Mandiri Muizzatul Khoiroh mengakui bersedia menjadi mitra dalam program MBG karena ingin berkontribusi dalam program pemerintah yang bercita-cita menyiapkan generasi berkualitas untuk masa depan.
"Mudah-mudahan bisa berjalan dengan lancar dan sukses," ujarnya.
Baca juga: BGN dan DPR sosialisasi MBG di Majenang, Cilacap
Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor:
Edhy Susilo
COPYRIGHT © ANTARA 2025