
Pemkot Tegal: IDI mitra strategis bangun kualitas hidup

Tegal (ANTARA) - Pemerintah Kota Tegal, Jawa Tengah, menyatakan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) memiliki kekuatan moral, sosial, dan intelektual, serta memiliki peran strategis dalam membangun kualitas hidup masyarakat.
"IDI dan IIDI bukan hanya organisasi profesi. Akan tetapi dokter adalah garda depan kesehatan dan keluarga dokter merupakan kekuatan pendukung yang turut berkontribusi dalam menjaga ketahanan sosial dan psikologis bangsa," kata Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriono di Tegal, Selasa.
Ia mengapresiasi atas peran besar yang telah dijalankan IDI dan IIDI yang selama ini baik dalam upaya promosi, preventif, kuratif, hingga rehabilitatif di sektor kesehatan, maupun dalam kegiatan sosial kemasyarakatan yang penuh empati.
"Kami bersama menyaksikan bagaimana tantangan di bidang kesehatan semakin kompleks. Pandemi telah mengajarkan kita betapa pentingnya sistem kesehatan yang tangguh, pelayanan yang merata, dan kolaborasi lintas sektor," katanya.
Namun di sisi lain, kata dia, pandemi juga menunjukkan dedikasi luar biasa para tenaga medis termasuk para dokter di Kota Tegal.
Ia berharap IDI Kota Tegal makin kompak dan berkomitmen sebagai keluarga besar di lembaga organisasi itu.
"Semoga ke depan IDI makin kompak dan berkomitmen," katanya saat memberikan sambutan pada acara Halal Bihalal Keluarga Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) Kota Tegal di Aula Rumah Sakit Islam Harapan Anda Kota Tegal, Selasa.
Dedi Yon Supriono dalam momentum halal bihalal tersebut menyampaikan bahwa pertemuan tersebut bukan hanya sekadar kumpul setelah hari raya.
"Momentun halal bi halal ini juga bisa sebagai ruang spiritual dan sosial untuk mempererat tali silaturahmi, menguatkan sinergi, serta membuka lembaran baru yang lebih baik dalam hubungan antar-individu, kelompok, maupun profesi dengan masyarakat," katanya.
Pewarta : Kutnadi
Editor:
Immanuel Citra Senjaya
COPYRIGHT © ANTARA 2025