PT KAI Jajaki Dibuka Kembali "Harina Pagi"
Rabu, 18 Juli 2012 06:35 WIB
"Kami memang sempat membuka rute KA Harina Pagi. Namun, beberapa saat kemudian ditutup karena tingkat okupansi minim," kata Kepala Humas PT KA Daops IV Semarang Sapto Hartoyo, di Brebes, Selasa malam.
Hal itu diungkapkannya di sela perjalanan menuju Semarang usai melakukan kunjungan bersama rombongan wartawan dari berbagai media ke PT KA Daops II Bandung, Jawa Barat yang berlangsung pada 16-17 Juli 2012.
Menurut Sapto, KA Harina Pagi sebenarnya dibuka untuk menjembatani kalangan pebisnis dan potensi wisata kedua daerah, sebab keberadaan rute pagi itu bisa meningkatkan intensitas akses yang menghubungkan Semarang dan Bandung.
Dengan membuka KA Harina Pagi, kata dia, diharapkan meningkatkan potensi wisata dan ekonomi kedua wilayah dengan semakin banyaknya masyarakat yang tertarik pergi ke Bandung atau Semarang menggunakan layanan jasa KA dengan waktu tempuh yang relatif cepat.
"Kenyataannya, antusias masyarakat untuk menggunakan KA Harina Pagi kurang. Tingkat keterisian penumpang tidak sebanding dengan biaya operasional yang telah dikeluarkan. Namun, kalau memang antusias masyarakat meningkat kemungkinan bisa dibuka kembali," kata Sapto.
Senada dengan itu, Kepala Humas PT KA Daops II Bandung Bambang S Prayitno saat pertemuan dengan rombongan Daops IV Semarang mengakui bahwa kurangnya okupansi penumpang memang menjadi alasan ditutupnya rute KA Harina Pagi, padahal keberadaannya bisa menunjang potensi wisata dan ekonomi kedua daerah.
Pewarta : Zuhdiar Laeis
Editor:
M Hari Atmoko
COPYRIGHT © ANTARA 2025