Bellaetrix Manuputty Tantang Li Xuerui di Perempat Final Malaysia Open

Kamis, 16 Januari 2014 20:34 WIB

Peraih medali emas SEA Games 2013 tersebut melangkah ke babak perempat final setelah menyingkirkan unggulan ketujuh dari Taiwan tersebut 23-21 kemudian pada gim kedua saat posisi 11-7, Tzu Ying mengundurkan diri karena menderita demam.

Bellaetrix seperti dikutip laman PB PBSI mengaku bahwa sejak melakukan pemanasan di lapangan, lawannya sudah terlihat tidak yakin dan situasi ini langsung dimanfaatkan apalagi dirinya merasa senang dengan tipe permainan Tzu Ying yang sering mengajak lawannya adu pukulan-pukulan drive.

"Saat pemanasan, saya merasakan pukulan-pukulanya tidak seperti biasanya. Saya juga tampil lepas, secara ranking dia lebih unggul. Pada pertemuan terakhir pun dia menang," kata pemain binaan klub Jaya Raya Jakarta.

Sementara itu unggulan pertama Li Xuerui harus berjuang keras untuk menyingkirkan tunggal putri Jepang Eriko Hirose dengan kemenangan tiga gim 21-23, 21-12, dan 21-10 dalam waktu satu jam.

Skor pertemuan kedua pemain (Bellaetrix dengan Xuerui) sekarang ini 5-0 untuk keunggulan pemain China yang menempati peringkat pertama dunia tersebut. Kekalahan Bellaetrix yang kini menempati peringkat 39 dunia dari pemain China tersebut terjadi pada China Master 2013 (19-21, 7-21).

"Ini adalah turnamen kelas premier yang isinya pemain-pemain bagus. Jadi siapa saja yang menjadi lawan saya, ya harus siap. Pada turnamen ini, saya mau melihat mengukur bagaimana hasil latihan saya selama ini," kata Belleatrix.

Pada nomor ganda putri, pasangan Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii juga melangkah ke perempat final setelah menyingkirkan pasangan China Chau Hoi Wah/Poon Lok Yan dengan dua gim langsung 21-7, 21-16.

Pada babak delapan besar mereka akan menghadapi ganda putri Jepang Reika Kakiwa/Miyuki Maeda yang sebelumnya menyingkirkan pasangan Singapura Shinta Mulia Sari/Yao Lei dengan dua gim langsung 21-14 dan 21-12.

Pertemuan kedua pasangan tersebut merupakan yang pertama kali. Saat ini pasangan Nitya/Greysia menempati peringkat sembilan dunia sedangkan pasangan Jepang menempati peringkat delapan dunia.

Sementara itu pasangan Pia Zebadiah/Rizki Amelia Pradipta yang menempati unggulan keempat juga melenggang ke babak perempat final setelah mengalahkan ganda putri tuan rumah Amelia Alicia Anscelly/Soong Fie Cho dengan dua gim langsung 21-18, 21-9.

Pada babak delapan besar, mereka akan menghadapi pemenang antara Suci Rizky Andini/Toara Rosalia Nuraida melawan unggulan kelima Bao Yixin/Tang Jinhua.

Pada nomor ini Indonesia masih berpeluang menambah pemainnya karena pasangan Aprilsasi Putri Lejarsari/Vita Marissa akan menantang unggulan kedua dari Denmark Christinna Pedersen/kamilla Rytter Juhl di babak kedua meskipun lawan yang dihadapi pada babak perempat final cukup berat yaitu Ma Jin/Tang Yuanting (China).

Pada nomor ganda campuran, pasangan Praveen Jordan/Debby Susanto membuat kejutan dengan menundukkan unggulan keenam dari Malaysia Chan Peng Soon/Goh Li Ying dengan tiga gim 18-21, 21-17, 24-22.

Pada babak delapan besar mereka akan menantang unggulan ketiga Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark) yang sebelumnya menyingkirkan pasangan Korea Kang Ji Wok/Ko A Ra dengan rubber gim 21-11,16-21,21-8.