Akom Minta Pers dapat Gunakan Perannya sebagai Pengawas Perbaikan Parlemen
Jumat, 2 September 2016 14:32 WIB
Ketua DPR Ade Komarudin (ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma)
Jakarta Antara Jateng - Ketua DPR RI Ade Komarudin meminta media massa untuk membantu mendorong peningkatan kualitas parlemen.
Dalam pertemuan dengan Forum Pemimpin Redaksi yang digagas oleh Centre for Election and Political Party (CEPP) Fisip Universitas Indonesia di Gedung DPR RI Jakarta, Jumat, Ketua DPR mengatakan proses perbaikan kinerja dan kualitas anggota parlemen harus terus dilakukan.
Ade mengatakan media massa atau pers dapat menggunakan perannya sebagai pengawas sekaligus memberikan masukan mengenai perbaikan yang harus dilakukan.
Ketua DPR RI menjelaskan pihaknya mengajak semua komponen untuk bersama-sama meningkatkan kualitas parlemen.
Tak hanya media massa, semua pemangku kepentingan termasuk Komisi Pemberantasan Korupsi pun diajak bicara untuk memberikan masukan bagaimana meningkatkan prinsip-prinsip pengelolaan pemerintahan yang bersih dan transparan.
Sementara itu Ketua Forum Pemred Suryopratomo saat memberikan keterangan pers usai pertemuan mengatakan salah satu yang dibicarakan adalah penguatan demokrasi.
"Kami sepakat ingin membawa Indonesia lebih baik, karena itu fungsi pengawasan menjadi penting," ujarnya.
Ia menambahkan, "Ketua DPR RI sampaikan beberapa hal yang diinginkan untuk penguatan anggota DPR bisa menjalankan fungsi pengawasan dan budgeting yang baik dan membangun sistem demokrasi."
Dalam pertemuan dengan Forum Pemimpin Redaksi yang digagas oleh Centre for Election and Political Party (CEPP) Fisip Universitas Indonesia di Gedung DPR RI Jakarta, Jumat, Ketua DPR mengatakan proses perbaikan kinerja dan kualitas anggota parlemen harus terus dilakukan.
Ade mengatakan media massa atau pers dapat menggunakan perannya sebagai pengawas sekaligus memberikan masukan mengenai perbaikan yang harus dilakukan.
Ketua DPR RI menjelaskan pihaknya mengajak semua komponen untuk bersama-sama meningkatkan kualitas parlemen.
Tak hanya media massa, semua pemangku kepentingan termasuk Komisi Pemberantasan Korupsi pun diajak bicara untuk memberikan masukan bagaimana meningkatkan prinsip-prinsip pengelolaan pemerintahan yang bersih dan transparan.
Sementara itu Ketua Forum Pemred Suryopratomo saat memberikan keterangan pers usai pertemuan mengatakan salah satu yang dibicarakan adalah penguatan demokrasi.
"Kami sepakat ingin membawa Indonesia lebih baik, karena itu fungsi pengawasan menjadi penting," ujarnya.
Ia menambahkan, "Ketua DPR RI sampaikan beberapa hal yang diinginkan untuk penguatan anggota DPR bisa menjalankan fungsi pengawasan dan budgeting yang baik dan membangun sistem demokrasi."
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Terpopuler - Politik dan Hankam
Lihat Juga
Zulkifli Hasan Berharap Jakarta Kembali Tenang dan Damai Setelah Pilkada
02 February 2017 6:50 WIB, 2017
Agus: Saya hanya Sampaikan "Salam Hormat" ke Pak Maruf dan Pengurus PBNU
01 February 2017 19:04 WIB, 2017
" Presiden Jokowi Ingin Bertemu Saya, Tapi Dilarang Dua-Tiga di Sekeliling Beliau," Kata SBY
01 February 2017 18:35 WIB, 2017
Tim Anies-Sandi: Kegiatan PT MWS pada Masyarakat Tentang Reklamasi Pulau G Memaksakan Ambisi
01 February 2017 17:17 WIB, 2017
Setnov: NU Salalu Hadir sebagai Organisasi yang Suarakan Perdamaian dan Kesejukan
01 February 2017 16:41 WIB, 2017
Ahok Menyayangkan ada Pihak yang Mengadu Domba bahwa Dia Menghina Integritas PBNU
01 February 2017 16:12 WIB, 2017
Din: Tudingan Ahok Terhadap Maruf Bernada Sarkastik dan Sangat Menghina
01 February 2017 15:58 WIB, 2017
SBY perlu Klarifikasi Pernyataan Kuasa Hukum Ahok yang Mengkaitkan Fatwa MUI
01 February 2017 14:56 WIB, 2017