Tenggelam Saat Berenang di Sungai Lukulo, Seorang Bocah Ditemukan Meninggal
Senin, 8 Mei 2017 14:32 WIB
Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah seorang bocah perempuan yang tenggelam di Sungai Lukulo, Kabupaten Kebumen, Senin (8/5). (Foto: ANTARAJATENG.COM/Dok. Basarnas Pos SAR Cilacap)
Cilacap, ANTARA JATENG - Seorang bocah perempuan yang dilaporkan tenggelam di Sungai Lukulo, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, kata Koordinator Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Pos SAR Cilacap Mulwahyono.
"Jasad korban atas nama Vita (9) ditemukan oleh tim SAR gabungan pada pukul 12.45 WIB di Sungai Lukulo, Dukuh Gruwing, Kecamatan Klirong, Kebumen, atau sekitar 2 kilometer sebelah selatan lokasi kejadian," katanya di Cilacap, Senin.
Setelah dievakuasi dari lokasi penemuan, kata dia, jenazah Vita segera dipulangkan ke rumah duka, Dukuh Pagak RT 01 RW 08, Desa Kedungwinangun, Kecamatan Klirong, Kebumen, untuk dimakamkan.
Dengan temukannya jenazah Vita, lanjut dia, operasi SAR pencarian korban tenggelam di Sungai Lukulo ditutup dan seluruh potensi SAR yang terlibat telah kembali ke pangkalan masing-masing.
"Selain Basarnas, operasi SAR juga melibatkan personel BPBD Kebumen, TNI/Polri, RAPI, SAR Elang Perkasa, Senkom, Orari, PMI, dan potensi SAR lainnya serta dibantu warga sekitar," katanya.
Seperti diwartakan Vita binti Toni dilaporkan hilang akibat tenggelam di Sungai Lukulo, Kabupaten Kebumen, Minggu (7/5) sekitar pukul 15.30 WIB.
Saat itu, korban sedang mandi bersama teman-temannya di Sungai Lukulo.
Tidak lama kemudian, korban berenang ke tengah sungai hingga akhirnya tenggelam.
Teman-teman korban segera memberi tahu kejadian itu kepada warga sekitar yang ditindaklanjuti dengan upaya pencarian.
Karena Vita tidak dapat ditemukan, warga segera melaporkan kejadian tersebut kepada perangkat desa setempat yang diteruskan ke BPBD Kebumen dan Basarnas Pos SAR Cilacap.
"Jasad korban atas nama Vita (9) ditemukan oleh tim SAR gabungan pada pukul 12.45 WIB di Sungai Lukulo, Dukuh Gruwing, Kecamatan Klirong, Kebumen, atau sekitar 2 kilometer sebelah selatan lokasi kejadian," katanya di Cilacap, Senin.
Setelah dievakuasi dari lokasi penemuan, kata dia, jenazah Vita segera dipulangkan ke rumah duka, Dukuh Pagak RT 01 RW 08, Desa Kedungwinangun, Kecamatan Klirong, Kebumen, untuk dimakamkan.
Dengan temukannya jenazah Vita, lanjut dia, operasi SAR pencarian korban tenggelam di Sungai Lukulo ditutup dan seluruh potensi SAR yang terlibat telah kembali ke pangkalan masing-masing.
"Selain Basarnas, operasi SAR juga melibatkan personel BPBD Kebumen, TNI/Polri, RAPI, SAR Elang Perkasa, Senkom, Orari, PMI, dan potensi SAR lainnya serta dibantu warga sekitar," katanya.
Seperti diwartakan Vita binti Toni dilaporkan hilang akibat tenggelam di Sungai Lukulo, Kabupaten Kebumen, Minggu (7/5) sekitar pukul 15.30 WIB.
Saat itu, korban sedang mandi bersama teman-temannya di Sungai Lukulo.
Tidak lama kemudian, korban berenang ke tengah sungai hingga akhirnya tenggelam.
Teman-teman korban segera memberi tahu kejadian itu kepada warga sekitar yang ditindaklanjuti dengan upaya pencarian.
Karena Vita tidak dapat ditemukan, warga segera melaporkan kejadian tersebut kepada perangkat desa setempat yang diteruskan ke BPBD Kebumen dan Basarnas Pos SAR Cilacap.
Pewarta : Sumarwoto
Editor :
Copyright © ANTARA 2024