Wagub: Musibah datang bukan karena dosa kepada Tuhan
Kamis, 4 Oktober 2018 22:51 WIB
Doa bersama di Gedung Gradhika Bhakti Praja Semarang, Kami malam. (Foto: Wisnu Adhi)
Semarang (Antaranews Jateng) - Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin menyakini bahwa bencana alam yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia itu untuk mengangkat martabat dari umat manusia.
"Musibah itu datang untuk ingatkan kita, bukan karena dosa kita terhadap Tuhan, tapi untuk menguji dan memperingatkan bahwa kita hanya manusia. Musibah terkadang untuk mengangkat martabat kita," katanya di Semarang, Kamis malam.
Hal tersebut disampaikan Gus Yasin usai acara doa bersama untuk keselamatan bangsa dan negara yang dilaksanakan di gedung Gradhika Bhakti Praja, kompleks kantor Gubernur Jateng dan diikuti oleh ratusan orang dari berbagai latar belakang.
Gus Yasin berharap musibah berupa bencana alam gempa Bumi dan tsunami yang terjadi di Sulawesi Tengah membuat umat beragama semakin mempertebal iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta tidak mengartikannya sebagai kesalahan dari beberapa orang, melainkan kesalahan dan kelalaian manusia sendiri.
"Ayo kita beristigfar, bertobat, dan bersatu, semoga Tuhan mengangkat NKRI dari kelemahan kita sehingga setelah musibah berlalu, semoga Allah mengangkat martabat kita," ujarnya.
Politikus Partai Persatuan Pembangunan itu sependapat dengan pernyataan Kiai Haji Mustofa Bisri (Gus Mus) beberapa waktu lalu yang mengibaratkan Indonesia sebagai tubuh manusia.
"Jika salah satu anggota tubuh kita merasakan sakit, maka bagian tubuh lainnya juga ikut sakit," katanya.
Ketua Majelis Ulama Indonesia Provinsi Jawa Tengah KH Ahmad Darodji menambahkan bahwa melalui doa bersama ini rakyat memohon kepada Allah agar semua diselamatkan dari berbagai musibah dan bencana.
"Semoga Allah juga memberikan berkah bagi kita semua," kata penggagas acara doa bersama itu.
Selain diikuti oleh ratusan santri, doa bersama juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jateng Sri Puryono dan pejabat di lingkungam Pemprov Jateng.
"Musibah itu datang untuk ingatkan kita, bukan karena dosa kita terhadap Tuhan, tapi untuk menguji dan memperingatkan bahwa kita hanya manusia. Musibah terkadang untuk mengangkat martabat kita," katanya di Semarang, Kamis malam.
Hal tersebut disampaikan Gus Yasin usai acara doa bersama untuk keselamatan bangsa dan negara yang dilaksanakan di gedung Gradhika Bhakti Praja, kompleks kantor Gubernur Jateng dan diikuti oleh ratusan orang dari berbagai latar belakang.
Gus Yasin berharap musibah berupa bencana alam gempa Bumi dan tsunami yang terjadi di Sulawesi Tengah membuat umat beragama semakin mempertebal iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta tidak mengartikannya sebagai kesalahan dari beberapa orang, melainkan kesalahan dan kelalaian manusia sendiri.
"Ayo kita beristigfar, bertobat, dan bersatu, semoga Tuhan mengangkat NKRI dari kelemahan kita sehingga setelah musibah berlalu, semoga Allah mengangkat martabat kita," ujarnya.
Politikus Partai Persatuan Pembangunan itu sependapat dengan pernyataan Kiai Haji Mustofa Bisri (Gus Mus) beberapa waktu lalu yang mengibaratkan Indonesia sebagai tubuh manusia.
"Jika salah satu anggota tubuh kita merasakan sakit, maka bagian tubuh lainnya juga ikut sakit," katanya.
Ketua Majelis Ulama Indonesia Provinsi Jawa Tengah KH Ahmad Darodji menambahkan bahwa melalui doa bersama ini rakyat memohon kepada Allah agar semua diselamatkan dari berbagai musibah dan bencana.
"Semoga Allah juga memberikan berkah bagi kita semua," kata penggagas acara doa bersama itu.
Selain diikuti oleh ratusan santri, doa bersama juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jateng Sri Puryono dan pejabat di lingkungam Pemprov Jateng.
Pewarta : Wisnu Adhi Nugroho
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Kanwil Jateng ikuti Apel Bersama awal Tahun 2025 ASN Kemenko Hukum, HAM, dan Imipas
06 January 2025 13:14 WIB
Inilah Monumen Pejuang yang Akan Dibangun Pemkot bersama Keluarga Besar Brimob
19 December 2024 19:44 WIB
Ketum PPM bersama Wamendes bahas pemberdayaan anggota Veteran RI di daerah
15 December 2024 12:13 WIB
FKS Foundation bersama PT Tiga Pilar Sejahtera bangun sarana air bersih untuk warga Sragen
14 December 2024 13:04 WIB