Unnes perkuat jejaring internasional Fakultas Hukum
Jumat, 30 November 2018 20:39 WIB
Semarang - Dekan Fakultas Hukum Universitas Negeri Semarang (Unnes) Dr Rodiyah menyampaikan paparan saat peringatan Dies Natalies Ke-11 FH Unnes, di Semarang, Jumat (30/11). (Foto: Dok FH Unnes)
Semarang (Antaranews Jateng) - Universitas Negeri Semarang (Unnes) melalui Fakultas Hukum terus memperkuat jejaring internasional keilmuan dengan berbagai perguruan tinggi.
"Sekarang ini, FH Unnes telah genap berusia 11 tahun. Kami terus dorong langkah kerja sama internasional," kata Dekan Fakultas Hukum Unnes, Dr Rodiyah di Semarang, Jumat.
Hal itu diungkapkannya usai peringatan Dies Natalis Ke-11 FH Unnes yang diisi serangkaian kegiatan yang dipuncaki orasi ilmiah Ketua Bagian Hukum Perdata-Dagang FH Unnes Dr Duhita Driyah S.
Rodiyah menjelaskan kerja sama telah dilakukan dengan berbagai perguruan tinggi, seperti School of Law, Wuhan University Tiongkok dan Universitas Southern Queensland Australia.
"Kami juga melakukan kerja sama dengan Universitas Sains Islam Malaysia (USIM), Universiyas Islam Sultan Ali (Unnisa) Brunei Darussalam, dan Waseda Law School Jepang," katanya.
Kerja sama tersebut, menurut dia, dimaksudkan untuk memperkuat kajian keilmuan yang dimiliki fakultas tersebut, termasuk peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
"Pada 2018, di usia 11 tahun FH Unnes terus menjalin kerja sama dan mendorong mobilitas internasional, khususnya terkait penelitian dan pengembangan studi," katanya.
Berbagai prestasi pun diraih seiring meningkatnya kualitas SDM, baik mahasiswa dalam Debat Konstitusi MPR RI Seleksi Provinsi Jateng, Kompetisi Peradilan Semu, maupun dosen berprestasi.
Meski kerja sama internasional terus digenjot, Rodiyah memastikan institusinya tetap berkomitmen mengembangkan karakter Pancasila kepada seluruh civitas akademika.
"Kami terus menguatkan karakter dan nilai Pancasila dalam setiap aktivitas di dalam maupun luar kampus, termasuk dalam kegiatan-kegiatan internasional," katanya.
Apalagi, kata dia, FH Unnes telah menguatkannya dengan membangun patung Dewi Themis yang merupakan simbol keadilan universal, tetapi dikombinasikan dengan karakter Pancasila.
"Ada ikon unik di fakultas kami. Patung Dewi Themis sebagai simbol keadilan universal, tetapi berkarakter Pancasila dengan mengusung lambang Garuda Pancasila," katanya.
"Sekarang ini, FH Unnes telah genap berusia 11 tahun. Kami terus dorong langkah kerja sama internasional," kata Dekan Fakultas Hukum Unnes, Dr Rodiyah di Semarang, Jumat.
Hal itu diungkapkannya usai peringatan Dies Natalis Ke-11 FH Unnes yang diisi serangkaian kegiatan yang dipuncaki orasi ilmiah Ketua Bagian Hukum Perdata-Dagang FH Unnes Dr Duhita Driyah S.
Rodiyah menjelaskan kerja sama telah dilakukan dengan berbagai perguruan tinggi, seperti School of Law, Wuhan University Tiongkok dan Universitas Southern Queensland Australia.
"Kami juga melakukan kerja sama dengan Universitas Sains Islam Malaysia (USIM), Universiyas Islam Sultan Ali (Unnisa) Brunei Darussalam, dan Waseda Law School Jepang," katanya.
Kerja sama tersebut, menurut dia, dimaksudkan untuk memperkuat kajian keilmuan yang dimiliki fakultas tersebut, termasuk peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
"Pada 2018, di usia 11 tahun FH Unnes terus menjalin kerja sama dan mendorong mobilitas internasional, khususnya terkait penelitian dan pengembangan studi," katanya.
Berbagai prestasi pun diraih seiring meningkatnya kualitas SDM, baik mahasiswa dalam Debat Konstitusi MPR RI Seleksi Provinsi Jateng, Kompetisi Peradilan Semu, maupun dosen berprestasi.
Meski kerja sama internasional terus digenjot, Rodiyah memastikan institusinya tetap berkomitmen mengembangkan karakter Pancasila kepada seluruh civitas akademika.
"Kami terus menguatkan karakter dan nilai Pancasila dalam setiap aktivitas di dalam maupun luar kampus, termasuk dalam kegiatan-kegiatan internasional," katanya.
Apalagi, kata dia, FH Unnes telah menguatkannya dengan membangun patung Dewi Themis yang merupakan simbol keadilan universal, tetapi dikombinasikan dengan karakter Pancasila.
"Ada ikon unik di fakultas kami. Patung Dewi Themis sebagai simbol keadilan universal, tetapi berkarakter Pancasila dengan mengusung lambang Garuda Pancasila," katanya.
Pewarta : Zuhdiar Laeis
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Penasihat hukum terdakwa pemalsuan akta RUPS minta saksi korban hadiri sidang
13 February 2025 23:23 WIB
Terpopuler - Pendidikan
Lihat Juga
Perkuat wellbeing, Binus School Semarang gelar "Family Sports & Games Day"
24 February 2025 19:58 WIB
Ombudsman Jateng soroti dugaan mal-administrasi pemecatan personel Sukatani
24 February 2025 19:54 WIB