Solo (ANTARA) - Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) memajukan jadwal proses Pendaftaran Mahasiswa Baru 2020 dari 2 Januari 2020 menjadi 2 Desember 2019 seiring dengan permintaan masyarakat.
"Sebetulnya ini respons dari permintaan masyarakat yang disampaikan oleh panitia. Akhirnya kami memutuskan memajukan satu bulan, ini sebuah kepercayaan dari masyarakat kepada kami," kata Rektor UMS Sofyan Anif saat membuka PMD "One Day Service" (ODS) 2020 di Solo, Senin.
Ia mengatakan pertimbangan masyarakat atas permintaan tersebut karena siswa atau calon pendaftar memiliki banyak waktu luang setelah pelaksanaan ujian akhir sekolah (UAS) semester pertama.
Baca juga: Mobil listrik karya mahasiswa UMS diluncurkan
"Kalau mulainya 2 Januari waktunya mepet, mereka juga mulai aktif mengikuti pembelajaran lagi. Bagi kami ini usulan yang bagus," katanya.
Mengenai pelayanan ODS pada PMB kali ini, katanya, sudah memasuki tahun ke-12.
Ia mengatakan pelayanan itu memuaskan para pendaftar karena proses berjalan lebih transparan, adil, dan berbasis kompetensi.
"ODS ini sistem berbasis IT, kalau tidak pasti tentu sudah ditinggal oleh masyarakat," katanya.
Pada 2020, pihaknya memastikan UMS menerima 8.500 mahasiswa baru. Angka tersebut sama dengan penjaringan yang dilakukan pada 2019.
"Melihat tahun 2019, untuk program studi yang paling diminati yaitu kedokteran. Untuk tingkat keketatannya sangat tinggi, mencapai 1:24-26," katanya.
Dia mengatakan program studi lain yang juga diminati, di antaranya psikologi, hukum, manajemen, dan informatika.
Ia mengatakan pada 2019 jumlah pendaftar yang menjadikan UMS sebagai pilihan pertama 18.996 orang dan yang 18.992 orang menjadikan UMS sebagai pilihan kedua.
Baca juga: ICMI ajak UMS kendalikan perilaku seks menyimpang generasi muda