Sehari, Brazil catat penambahan 51.147 kasus dan 1.211 kematian akibat COVID-19
Minggu, 26 Juli 2020 14:22 WIB
Seorang aktivis berlutut di samping salib yang menyimbolkan mereka yang meninggal dunia akibat penyakit virus korona (COVID-19) di depan Kongres Nasional dalam sebuah protes terhadap Presiden Brazil Jair Bolsonaro di Brasilia, Brazil, Selasa (14/7/2020). REUTERS/Adriano Machado/aww/cfo
Rio De Janeiro (ANTARA) - Brazil mencatat penambahan 51.147 kasus virus corona dan 1.211 kematian selama 24 jam terakhir, menurut Kementerian Kesehatan Brazil pada Sabtu (25/7).
Jumlah kasus COVID-19 di negara Amerika Selatan itu kini mencapai 2.394.513 kasus, sementara kematian akibat penyakit pernapasan itu kini berjumlah 86.449.
Brazil menjadi negara kedua di dunia, setelah Amerika Serikat, yang paling parah terdampak pandemi COVID-19.
Hingga saat ini, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) belum mengumumkan satu obat atau vaksin ampuh untuk mengobati penyakit yang disebabkan oleh virus, yang dilaporkan pertama kali muncul di Wuhan, China, pada akhir tahun lalu.
Namun, beberapa negara telah memproyeksikan bahwa mereka akan memperoleh vaksin corona sebelum memasuki awal 2021.
WHO juga berkomitmen untuk berjuang menjadikan vaksin corona sebagai komoditas publik yang bisa diakses semua kalangan yang membutuhkan.
Sumber: Reuters
Jumlah kasus COVID-19 di negara Amerika Selatan itu kini mencapai 2.394.513 kasus, sementara kematian akibat penyakit pernapasan itu kini berjumlah 86.449.
Brazil menjadi negara kedua di dunia, setelah Amerika Serikat, yang paling parah terdampak pandemi COVID-19.
Hingga saat ini, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) belum mengumumkan satu obat atau vaksin ampuh untuk mengobati penyakit yang disebabkan oleh virus, yang dilaporkan pertama kali muncul di Wuhan, China, pada akhir tahun lalu.
Namun, beberapa negara telah memproyeksikan bahwa mereka akan memperoleh vaksin corona sebelum memasuki awal 2021.
WHO juga berkomitmen untuk berjuang menjadikan vaksin corona sebagai komoditas publik yang bisa diakses semua kalangan yang membutuhkan.
Sumber: Reuters
Pewarta : Asri Mayang Sari
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Terpopuler - Kesehatan
Lihat Juga
Bhabinkamtibmas Bendungan Wonosobo sambangi peternak, cegah penyakit mulut dan kuku
13 January 2025 7:59 WIB