Solo (ANTARA) - Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta dan Pemerintah Kabupaten Madiun, Jawa Timur, menjalin kerja sama pengembangan pendidikan.

"Kerja sama ini meliputi bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM)," kata Bupati Madiun Ahmad Dawami Ragil Saputra di Solo, Selasa.

Oleh karena itu, ia berharap dari penandatangan kerja sama tersebut dapat menyinergikan dan mengoptimalkan potensi dan sumber daya kedua belah pihak.

"Tujuannya untuk pengembangan kelembagaan, pelaksanaan pembangunan, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Madiun dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki kedua belah pihak," katanya.

Terkait hal itu, Rektor UNS Jamal Wiwoho berharap ke depan akan ada kolaborasi kegiatan antara UNS dengan Pemkab Madiun.

"Harapannya ke depan makin banyak program yang bisa kami laksanakan untuk mengembangkan pendidikan, khususnya bagi masyarakat Kabupaten Madiun," katanya.

Sebelumnya, tepatnya pada awal bulan Februari 2020, UNS dan Pemkab Madiun sepakat mendirikan kampus baru di tanah seluas 34.714 m2 digunakan untuk Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) yang berlokasi di Desa Pandean, Caruban, Madiun.

Jamal mengatakan sebetulnya sejak Tahun 2013 UNS di Madiun sudah ada tiga prodi, yaitu D2 Teknik Informasi, Hasil Pertanian, dan Teknik Mesin.

Ia mengatakan saat ini sudah ada 500 lulusan dengan model pendidikan vokasi selama Tahun 2013 dan masih ada sekitar 150 mahasiswa.