Boyolali (ANTARA) - SMA Pradita Dirgantara telah menggelar wisuda angkatan ke-3 bernama Triastara Ajaran 2022/2023 di Gedung Auditorium SMA Pradita Dirgantara Ngemplak Kabupaten Boyolali, Jawa Tegah, Jumat, dan hampir seluruh siswa atau wisudawan lolos ujian tertulis berbasis komputer (UTBK), seleksi nasional berdasarkan tes (SNBT) tahun ini.

Menurut Direktur Utama SMA PD Kolonel Adm Ari Presmena Tarigan pada wisuda angkatan ke-3 ini, SMA Pradita Dirgantara mendapat kado istimewa dari Triastara (sebutan angkatan ke-3) yang hampir seluruh siswanya diterima di perguruan tinggi negeri pada UTBK di SNBT 2023.

Pada cara wisuda siswa Pradita Dirgantara angkatan ke-3 selain dihadiri para orang tua atau wali wisudawan, juga ikut hadir Wakil Kepala Staf Angkatan Udara (Wakasau) Marsekal Madya TNI A. Gustaf Brugman, Ketua Harian (Kethar) Yasarini, Thres Gustaf Brugman, jajaran TNI AU, para Pengurus Yasarini, serta tamu undangan di lingkup Kabupaten Boyolali dan Kota Surakarta.

Pada acara wisuda tetap dilakukan dengan menerapkan protokol COVID-19, dimana setiap wisudawan dan tamu wajib memakai masker dan dilakukan pembatasan jumlah peserta yang hadir di SMA Pradita Dirgantara.

Total siswa kelas 12 yang mengikuti SNBT adalah 120 siswa. Dari 120 siswa tersebut, 105 siswa resmi diterima di 14 perguruan tinggi negeri yang tersebar di seluruh Indonesia. Sementara itu, sembilan di antara, 15 siswa yang tidak lolos SNBT sudah dipastikan diterima melalui jalur perguruan tinggi luar negeri, International Undergradute Program (IUP), seleksi bibit unggul berprestasi (SBUB), dan perguruan tinggi swasta. Kemudian, enam siswa lainnya akan berproses melalui jalur seleksi mandiri.

Ari Presmena Tarigan mengungkapkan rasa bangga terhadap capaian Triastara, dari angkatan ke-1 hingga angkatan ke-3, SMA Pradita Dirgantara selalu membuat bangga. Capaian ini, adalah bukti hasil kerja keras seluruh civitas.

Wakasau Marsekal Madya TNI A. Gustaf Brugman dalam sambutannya mengatakan bahwa SMA Pradita Dirgantara menjadi sekolah menengah atas yang tiap tahun memberi kejutan di tiap kelulusan.

"Hampir tiap angkatan, sekolah ini selalu viral beritanya dimana-mana. Ada yang diterima di puluhan kampus luar negeri sampai viral dan yang terbaru angkatan ke-3 ini hampir semua siswa kelas 12 diterima di SNBT," kata Wakasau.

Wakasau juga berpesan agar para wisudawan tetap menjalin silaturahmi dengan civitas dan alumni. Menurut Wakasau, ikatan yang kuat antara alumni dan sekolah adalah wujud soliditas SMA PD untuk tetap menjaga komunikasi yang baik.

Penasihat Yasarini, Nanny Hadi Tjahjanto yang turut hadir memberikan wejangan kepada wisudawan agar menjadi bagian dari "branding" positif SMA Pradita Dirgantara. Aanak-anak jika kalian sudah number one, bukan berarti itu sebuah kepuasan. Ingat, belajar terus, tingkatkan terus, supaya kalian tetap selalu number one.

"Insya Allah, ke depan, wisudawan SMA Pradita Dirgantara yang akan menjadi pemimpin bangsa dan jangan lupa selalu jaga nama baik almamater," kata Nanny.

Sementara itu, pada prosesi wisuda tersebut penghargaan diberikan secara khusus kepada empat wisudawan yang memiliki prestasi membangggakan selama menempuh studi di SMA Pradita Dirgantara. Pertama, Ryura Assyifa Ramadhina, The Most Popular Student. Kedua, Felicia Tiffany Hertada, The Best Non-Academic Achiever. Ketiga, Shawn Gabriel, The Best Academic Achiever dan keempat, M. Zulfikar Avicenna, The Best Scorer Achiever.

Baca juga: Pakar pendidikan apresiasi penambahan kuota PPDB SMA/SMK Jawa Tengah