Polres Batang inisiasi layanan perpustakaan apung layani warga pesisir
Rabu, 9 Agustus 2023 20:23 WIB
Anggota Polres Batang sedang melayani pelajar yang berada di pesisir pantai pada kegiatan layanan perpustakaan apung atau Kapal Pintar di Batang, Rabu (9/8). (ANTARA/HO-Humas Polrtes Batang)
Batang (ANTARA) - Kepolisian Resor Batang, Jawa Tengah menginisiasi layanan perpustakaan apung "Kapal Pintar" sebagai upaya menumbuhkan minat baca dan mencerdaskan warga yang berada di pesisir.
Kepala Polres Batang AKBP Saufi Salamun di Batang, Rabu, mengatakan layanan perpustakaan apung ini sebagai bentuk kepedulian Polri dalam mencerdaskan anak bangsa sekaligus mendukung pembentukan program polisi rukun warga.
"Kami ingin terus mendekatkan diri dengan masyarakat, di antaranya dengan membuat layanan perpustakaan apung 'Kapal Pintar'," katanya.
Kapal patroli yang biasanya digunakan untuk tugas kepolisian, kini diubah menjadi Kapal Pintar dengan tujuan memperkenalkan Polri, khususnya Polairud pada pelajar pesisir agar tumbuh minatnya dan termotivasi untuk membaca.
"Kami berharap semoga anak-anak dapat mengetahui tugas Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Ke depan agar mereka menjadi aset bangsa yang saling mendukung dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif," katanya.
Ia mengatakan kapal patroli itu diubah menjadi lingkungan yang ramah bagi anak-anak dengan dilengkapi buku bacaan, laptop, dan sistem suara V8 yang menarik perhatian, ini dapat menggugah anak-anak yang berada di pesisir agar gemar membaca.
Selain itu, kata dia, layanan ini juga untuk memberikan pengetahuan tentang penggunaan laptop pada masyarakat pesisir, sehingga mereka dapat bersaing dan terampil dalam menggunakan teknologi.
"Di tengah era digital seperti sekarang, penguasaan teknologi menjadi penting untuk meningkatkan kualitas hidup dan bersaing dalam berbagai bidang," katanya.
Kepala Polres Batang AKBP Saufi Salamun di Batang, Rabu, mengatakan layanan perpustakaan apung ini sebagai bentuk kepedulian Polri dalam mencerdaskan anak bangsa sekaligus mendukung pembentukan program polisi rukun warga.
"Kami ingin terus mendekatkan diri dengan masyarakat, di antaranya dengan membuat layanan perpustakaan apung 'Kapal Pintar'," katanya.
Kapal patroli yang biasanya digunakan untuk tugas kepolisian, kini diubah menjadi Kapal Pintar dengan tujuan memperkenalkan Polri, khususnya Polairud pada pelajar pesisir agar tumbuh minatnya dan termotivasi untuk membaca.
"Kami berharap semoga anak-anak dapat mengetahui tugas Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Ke depan agar mereka menjadi aset bangsa yang saling mendukung dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif," katanya.
Ia mengatakan kapal patroli itu diubah menjadi lingkungan yang ramah bagi anak-anak dengan dilengkapi buku bacaan, laptop, dan sistem suara V8 yang menarik perhatian, ini dapat menggugah anak-anak yang berada di pesisir agar gemar membaca.
Selain itu, kata dia, layanan ini juga untuk memberikan pengetahuan tentang penggunaan laptop pada masyarakat pesisir, sehingga mereka dapat bersaing dan terampil dalam menggunakan teknologi.
"Di tengah era digital seperti sekarang, penguasaan teknologi menjadi penting untuk meningkatkan kualitas hidup dan bersaing dalam berbagai bidang," katanya.
Pewarta : Kutnadi
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Terpopuler - Pendidikan
Lihat Juga
Raih predikat "Unggul", UIN Walisongo bertekad wujudkan pendidikan bermutu
14 November 2024 14:15 WIB