Semarang (ANTARA) - Kabid Propam Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Aris Supriyono menyebut hingga sebulan menjelang pemungutan suara Pilkada 2024, belum ada laporan yang masuk ke Posko Netralitas TNI/Polri di Kota Semarang.

"Hingga saat ini belum ada aduan dari masyarakat. Namun, personel TNI/Polri harus senantiasa menjaga netralitas demi kepercayaan terhadap masyarakat," kata Kombes Pol. Aris saat mengecek Posko Netralitas TNI/Polri di kawasan Simpang Lima Semarang, Senin.

Kombes Pol. Aris juga memastikan personel yang bertugas mengantongi buku saku netralitas.

Menurut dia, seluruh petunjuk yang berkaitan dengan netralitas sudah tercantum dalam buku saku tersebut.

"Pastikan selalu diingatkan agar anggota tetap berkomitmen dalam menjaga netralitas," tambahnya.

Selain itu, Kombes Pol. Aris meminta personel yang berpatroli di kantor-kantor penyelenggara pemilu untuk selalu mengingatkan tentang netralitas tersebut.

Bagi masyarakat yang mendapati dugaan pelanggaran netralitas oleh personel TNI/Polri, dia mempersilakan untuk melapor.

"Silakan melapor dengan disertai bukti foto atau video," katanya.

Dikatakan bahwa identitas pelapor yang datang ke Posko Netralitas akan dijamin kerahasiaannya.