Kudus (ANTARA) - PT Pertamina menjamin stok bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji khususnya yang bersubsidi di wilayah Muria Raya mulai dari Kabupaten Kudus, Pati, Jepara, Rembang, Blora di Provinsi Jawa Tengah, tersedia dalam jumlah cukup dan aman.

"Kami prediksi kebutuhan BBM jenis Gasoline (Pertalite dan Pertamax Series) akan meningkat sebesar 7,4 persen dari 1.500 kiloliter (kl) menjadi 1.600 kl dibandingkan rata-rata normal pada bulan Oktober 2024," kata Area Manager Communication, Relations and Corporate Social Responsibility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga Brasto Galih Nugroho di Kudus, Jumat.

Kondisi berbeda, kata dia, terjadi pada BBM jenis Gasoil (Biosolar dan Dex Series) di Muria Raya mengalami penurunan sebesar 3,9 persen dari rata-rata normal, atau menurun dari 1,1 ribu kl menjadi 1.000 kl per hari.

Hal itu, kata dia, diprediksi karena penurunan kegiatan industri pada liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

"Estimasi puncak arus libur tertinggi terjadi pada H-1 dan H-2 Natal dengan kebutuhan naik sebesar 19,8 persen. Sedangkan puncak libur kedua pada H-1 dan H-2 Tahun Baru 2025, kebutuhan akan naik sebesar 10,8 persen," ujarnya.

Sementara arus mudik, kata dia, diprediksi terjadi pada H+2 Tahun Baru 2025 dan kebutuhan akan naik sebesar 6,7 persen.
 

Permintaan berbagai jenis elpiji di Muria Raya juga diprediksi meningkat. Rata-rata realisasi penyaluran elpiji pada masa Satuan Tugas (Satgas) Natal dan Tahun Baru 2024/2025 diprediksi mengalami kenaikan sekitar 5,2 persen dibandingkan dengan rata-rata normal.

Pertamina Patra Niaga juga menyediakan layanan tambahan di Provinsi Jateng dan DIY, yakni 242 SPBU yang disiagakan 24 jam di wilayah jalur potensial seperti jalur tol, jalur wisata dan jalur logistik.

Ada 13 titik Pertashop di lokasi yang tidak ada SPBU untuk menyediakan Pertamax atau Dex Series. Sebanyak 983 agen elpiji turut disiagakan 24 jam khusus di wilayah dengan permintaan yang tinggi pada masa Natal dan tahun baru.

Tersedia pula 19 unit motorist atau armada Pertamina Delivery Service (PDS) bagi masyarakat yang hendak mengakses BBM melalui layanan pesan antar. Pertamina juga menyediakan 59 unit mobil tangki siaga sebagai cadangan suplai BBM.

Layanan lain yang juga dapat diakses oleh masyarakat yang sedang mudik atau berwisata, yakni serambi MyPertamina yang merupakan layanan untuk mendukung kelancaran perjalanan.

Serambi MyPertamina berisikan layanan kesehatan, ruang menyusui untuk ibu dan bayi/balita, pengecekan kesehatan dan lain sebagainya.

"Kami mengimbau masyarakat untuk mengisi BBM di SPBU sebelum pergi mudik dan berwisata. Guna mempermudah menemukan SPBU terdekat saat perjalanan, masyarakat dapat menggunakan aplikasi MyPertamina atau menghubungi layanan Pertamina Call Center 135," ujarnya.

Baca juga: Pertamina persiapkan sarana sambut Natal dan Tahun Baru 2025