"Smart Driving" Ala Toyota Merambah SMA
Selasa, 16 Desember 2014 15:42 WIB
"Pelatihan ini bukan hanya memberikan edukasi bagaimana menyetir dengan baik dan benar tetapi juga meredam emosi saat berkendara," kata General Manager Corporate Planning and Public Relation PT. Toyota-Astra Motor Widyawati Soedigdo.
"Kami menyasar anak SMA karena pada usia mereka biasanya sudah mulai belajar menyetir jadi kami sedini mungkin ingin bekali mereka smart driving," tambahnya.
Widyawati mengatakan Toyota telah menggelar pelatihan smart driving sejak 2007. Dari pelatihan yang telah digelar di 10 sekolah, SMA 54 adalah sekolah perdana dengan program baru drive your life.
"Kenapa kami ambil tema drive your life? Karena menyetir bukan soal skill (keterampilan) tapi juga behavior (perilaku). Kami menganggap melatih mengendalikan dasar-dasar emosi ini penting untuk diedukasi terutama bagi pemula," jelas Widyawati sembari berharap pelatihan ini berdampak besar pada semakin banyaknya orang yang peduli pada keselamatan berkendara.
30 murid SMA 54 Jakarta mengikuti acara tersebut yang terdiri dari kelas teori cara menyetir yang baik dan benar, teori psikologis yang berkaitan dengan cara meredam emosi dan praktik menggunakan mobil Agya.
"Konsep menyetir yang menekankan behavior ini sejalan dengan SMA 54 yang mengedepankan pembangunan mental. Kami tersanjung dipilih sebagai sekolah pertama dengan konsep coaching clinic smart driving yang baru dari Toyota. Apalagi di sekolah ini, muridnya cukup banyak yang membawa mobil," kata Kepala Sekolah SMA 54 Jakarta Sunaryanto.
Data Korlantas Polri menyebutkan, kasus kecelakaan lalu lintas sepanjang 2013 mendekati angka 100.000. Walau angka ini turun dibandingkan tahun sebelumnya, namun ini tetap memprihatinkan.
Dari angka ini, 20 persen terjadi pada kendaraan roda empat. Lebih dari 50 persen karena kelalaian, ketidaktertiban berkendara dan kecepatan yang melebihi batas anjuran.
Smart driving diadakan Toyota untuk memberikan keterampilan memadai pada pengemudi agar semakin waspada di jalan dan berlalulintas.
Sebelum ini PT TAM sudah melakukan pelatihan serupa ke sekolah-sekolah di Bandung, Semarang, Medan dan Surabaya.
Pewarta : Antaranews
Editor:
Totok Marwoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024