Komnas HAM Duga Penyerang Hermansyah bukan Orang Biasa
Senin, 10 Juli 2017 17:38 WIB
Jakarta (ANTARA News) - Komisioner Komnas HAM, Maneger Nasution
menduga penyerangan yang menimpa pakar telematika Hermansyah pada Minggu
(9/7) lalu bukan dilakukan oleh orang biasa.
Dugaan
ini, menurut dia merujuk pada titik-titik yang menjadi sasaran
penyerangan pelaku yakni bagian atas telinga, leher dan tangan korban.
"Siapa
pun tahu ini titik-titik yang mematikan. Tidak dilakukan oleh orang
biasa. Untuk membantah persepsi publik bahwa ada titik-titik tertentu
itu kalau tidak cepat bisa kehabisan darah, potensi untuk fatal," tutur
Maneger sembari menunjuk titik-titik tersebut di RSPAD Gatot Soebroto,
Jakarta, Senin.
Dia mengaku belum bisa bertemu
Hermansyah karena yang bersangkutan masih dirawat di ruangan ICU namun
sempat berbincang dengan pihak keluarga Hermansyah.
"Kami
tak sempat bertemu dengan Hermansyah tetapi dengan adik dan ibunya.
Keluarga masih trauma. Kita harus memahami," kata Maneger.
Manager
mendorong pihak kepolisian mengusut tuntas kasus ini, tak sebatas
pelaku tetapi juga motif penyerangan yang dia lakukan.
"Meminta
kepolisian mengusut tuntas, tidak berhenti pada siapa pelakunya, tetapi
motifnya. karena ini sudah menjadi konsumsi publik, maka mestinya kasus
ini bisa dibawa ke ruang publik, tidak boleh ada di ruang gelap,"
pungkas dia.
Pewarta : Lia Wanadriani Santosa
Editor:
COPYRIGHT © ANTARA 2024