Logo Header Antaranews Jateng

Antisipasi pohon tumbang dengan pemangkasan berkala

Minggu, 8 Desember 2019 22:06 WIB
Image Print
Sebatang pohon di Jalan R.A. WIryaatmaja (Jalan Bank), Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, tumbang akibat hujan lebat disertai angin kencang yang terjadi pada Sabtu (7/12/2019) siang. (ANTARA/Sumarwoto)
Upaya sosialisasi ini juga perlu menjadi program utama pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Purwokerto (ANTARA) - Akademisi dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto Dr. Endang Hilmi kembali mengingatkan mengenai pentingnya mengantisipasi pohon tumbang dengan cara dilakukan pemangkasan secara berkala.

"Pada awal musim hujan seperti sekarang ini banyak kejadian hujan lebat yang disertai angin kencang sehingga perlu upaya antisipasi pohon tumbang," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Minggu.

Endang Hilmi yang pernah menjabat Kepala Pusat Mitigasi Bencana LPPM Unsoed itu, juga mengatakan pemangkasan harus dilakukan pada pohon-pohon tua dan rawan tumbang.

"Saya kembali mengingatkan agar pohon-pohon yang sudah melewati daur produktif pohon segera diganti dan diremajakan terutama saat awal musim hujan seperti saat ini," katanya.

Baca juga: Angin kencang akibatkan belasan pohon tumbang di Magelang

Selain itu, kata dia, sosialisasi mengenai pentingnya meningkatkan kewaspadaan guna mengantisipasi kejadian angin kencang perlu terus dioptimalkan.

"Menurut saya, yang juga harus dilakukan adalah meningkatkan sosialisasi mengenai risiko angin kencang dan bagaimana upaya yang harus dilakukan untuk mengurangi risikonya," katanya.

Ketua Divisi Pengabdian Masyarakat, Forum Perguruan Tinggi untuk Pengurangan Risiko Bencana itu, menambahkan upaya sosialisasi dapat dilakukan melalui media massa, melalui pendidikan di sekolah-sekolah, hingga melalui poster-poster di balai desa.

"Upaya sosialisasi ini juga perlu menjadi program utama pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah," katanya.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Banyumas Ariono Poerwanto mengatakan hujan lebat yang disertai angin kencang pada Sabtu (7/12) telah mengakibatkan tumbangnya sejumlah pohon di wilayah setempat.

"Menurut laporan yang kami himpun ada sekitar delapan kejadian pohon tumbang pada Sabtu (7/12) kemarin, namun sudah tertangani oleh tim gabungan," katanya.

Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara (BMKG Banjarnegara) Setyoajie Prayoedhie mengingatkan warga di Kabupaten Banjarnegara, Banyumas, dan sekitarnya mewaspadai hujan lebat yang disertai angin kencang hingga beberapa hari ke depan.

"Warga Banjarnegara, Banyumas, dan kabupaten lain di sekitarnya seperti Purbalingga, Kebumen, Pemalang agar mewaspadai hujan lebat yang terkadang disertai angin kencang hingga beberapa hari ke depan," katanya.

Baca juga: Hujan dan angin kencang landa Purwokerto
Baca juga: Dua orang Temanggung tewas akibat tertimpa pohon besar tumbang



Pewarta :
Editor: Hari Atmoko
COPYRIGHT © ANTARA 2024