Kota Surakarta gelar tes cepat di pasar tradisional
Sabtu, 20 Juni 2020 22:14 WIB
Pemerintah Kota Surakarta menggelar tes cepat untuk COVID-19 di sejumlah pasar tradisional untuk mengantisipasi meluasnya penyebaran virus corona jenis baru tersebut.
"Sejauh ini ada sekitar 12 pasar yang sudah dilakukan tes cepat, baru sekitar sepertiga dari seluruh pasar yang ada di Kota Solo," kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Surakarta Heru Sunardi di Solo, Sabtu.
Oleh karena itu, katanya, hingga saat ini Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surakarta masih terus aktif melakukan tes cepat tersebut. Sejauh ini, beberapa pasar yang sudah dilakukan tes cepat, di antaranya Pasar Jongke, Pasar Kembang, Pasar Kadipolo, Pasar Nusukan dan Pasar Klewer.
Untuk beberapa pasar yang belum dilaksanakan tes cepat, di antaranya Pasar Mojosongo, Pasar Sibela dan Pasar Triwindu.
"Pada tes cepat ini sifatnya campur dan sampling, mulai dari pedagang, juru parkir, hingga pengunjung," katanya.
Ia mengatakan sejauh ini dari tes cepat tersebut seluruhnya menunjukkan hasil negatif. Menurut dia, hal itu tidak lepas dari kedisiplinan para pedagang untuk mengikuti aturan sesuai protokol kesehatan.
"Termasuk menjaga jarak, penggunaan masker, dan aktif cuci tangan. Kami juga masih melakukan penyemprotan disinfektan secara terjadwal," katanya.
Selain itu, pihaknya terus mengimbau kepada pedagang untuk mengikuti aturan yang berlaku mengingat pemerintah memberikan sanksi tegas kepada pedagang yang kedapatan melanggar aturan tersebut, salah satunya bagi pedagang yang tidak menggunakan masker terkena sanksi dilarang berjualan selama tiga hari.
"Kami juga mengingatkan, kalau sampai ada kasus positif kan yang rugi juga pedagang sendiri karena pasar terpaksa harus tutup untuk sementara waktu," katanya.
Pewarta : Aris Wasita
Editor:
Antarajateng
COPYRIGHT © ANTARA 2024