Logo Header Antaranews Jateng

Pabrik PT Pura terbakar, polisi kerahkan mobil penyemprot air

Sabtu, 14 Oktober 2023 21:27 WIB
Image Print
Tangkapan layar kendaraan penyemprot air milik Polres Kudus, diterjunkan untuk memadamkan kebakaran di di salah satu unit pabrik kertas milik PT Pura Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (14/10/2023). (ANTARA/Akhmad Nazaruddin)
Kudus (ANTARA) -
Kepolisian Resor Kudus, Jawa Tengah membantu pemadaman api yang membakar salah satu unit pabrik kertas milik PT Pura di Jalan Kudus-Pati di Desa Terban, Kecamatan Jekulo, Kudus, dengan menerjunkan kendaraan penyemprot air, Sabtu.

Kasat Samapta Polres Kudus AKP Ngatmin di Kudus, Sabtu, menyebutkan kendaraan tersebut diterjunkan sejak pukul 14.00 WIB setelah mendapatkan informasi adanya kebakaran di salah satu pabrik milik PT Pura di Desa Terban.

Anggota Samapta Polres Kudus, kata dia, juga ikut diterjunkan untuk membantu pemadaman mengingat untuk mengoperasikan kendaraan tersebut dibutuhkan lima personel.
 
Kapasitas armada tersebut, kata dia, mampu mengangkut 6.000 liter air, sedangkan suplai air bisa didapatkan dari PT Pura sehingga tidak perlu mengambil ke lokasi lain.
 
Selain dibantu mobil penyemprot air Polres Kudus, ada pula armada serupa dari Polresta Pati membantu pemadaman kebakaran tersebut.
 
"Hingga malam ini (14/10) personel masih disiagakan di lokasi kebakaran. Mudah-mudahan api segera padam," ujarnya.
 
Kapolresta Pati Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama membenarkan bahwa kepolisian setempat ikut membantu proses pemadaman dengan menerjunkan satu mobil penyemprot air.
 
"Mobil water canon (penyemprot air) tersebut diterjunkan sejak pukul 17.00 WIB," ujarnya.
 
Kebakaran di salah satu unit pabrik milik PT Pura di Desa Terban itu, pada Sabtu, sekitar pukul 14.30 WIB.
 
Dalam peristiwa tersebut, tampak sejumlah gulungan kertas dan bangunan ikut dilalap si jago merah.
 
Dalam proses pemadaman, selain melibatkan tim pemadam dari PT Pura juga tim pemadam BPBD Kudus, PT Djarum, PT Nojorono, PT Kacang Dua Kelinci, dan PT Kacang Garuda.
 
Fire Chief Pemadam Kebakaran PT Djarum Kudus Hardi Cahyana mengakui hingga Sabtu (14/10) malam api masih besar.


Pewarta :
Editor: Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2024