Pemkot Pekalongan buka peluang usaha kuliner dan kerajinan

Jumat, 12 Juli 2024 08:10 WIB

Pemerintah Kota Pekalongan menyelenggarakan kegiatan pelatihan keterampilan usaha kuliner dan kerajinan yang diikuti oleh ramaja dan ibu-ibu di Pekalongan, Kamis (11/7/2024). (ANTARA/Kutnadi)

Kota Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, membuka peluang usaha kepada masyarakat melalui pelatihan keterampilan usaha kuliner dan kerajinan (craft) secara gratis.

Wakil Wali Kota Pekalongan Salahudin di Pekalongan, Kamis, mengatakan bahwa kegiatan pelatihan tersebut sebagai bentuk kepedulian pemerintah dalam upaya menekan angka pengangguran dan kemiskinan di daerah.

"Selain itu, dua jenis pelatihan itu bisa menjadi peluang bisnis yang menjanjikan bagi mereka yang mayoritas diikuti perempuan baik remaja putri maupun ibu rumah tangga," katanya.

Ia mengapresiasi Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja dapat memberikan pelatihan peluang usaha itu melalui anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) 2024 yang menyasar 27 kelurahan.

Melalui keterampilan yang mereka dapatkan selama mengikuti pelatihan gratis ini, kata dia, para peserta dapat menekuni bidang yang disenangi, meningkatkan kreativitas dan inovasi, serta dapat menjadi peluang bisnis baru untuk mendapatkan tambahan penghasilan keluarga.

"Saya berharap dengan semakin banyaknya UMKM yang tumbuh dan maju di daerah bisa menjadi peluang menciptakan lapangan pekerjaan baru di lingkungan sekitarnya," katanya.

Sekretaris Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kota Pekalongan Ninik Kurniasih mengatakan kegiatan pelatihan keterampilan dilakukan secara bergantian pada warga di 27 kelurahan.

"Kegiatan pelatihan keterampilan ini dimulai 1 Juli 2024 hingga 27 Agustus 2024. Jumlah total peserta pelatihan di 27 kelurahan ada 1.080 orang," katanya.

Baca juga: Gibran pastikan festival kuliner nonhalal tak ganggu toleransi