Logo Header Antaranews Jateng

Pemkab Batang revitalisasi infrastruktur dampak bencana Rp1,5 miliar

Minggu, 26 Januari 2025 17:30 WIB
Image Print
Jajaran Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Batang mengecek kerusakan jalan yang berdekatan jembatan di Batang, belum lama ini. (ANTARA/Kutnadi)

Batang (ANTARA) - Pemkab Batang revitalisasi infrastruktur ekonomi di antaranya jalan dan jembatan yang rusak terdampak bencana banjir bandang dengan anggaran Rp1,5 miliar

Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, menganggarkan revitalisasi infrastruktur terdampak bencana senilai sekitar Rp1,5 miliar dengan menggunakan dana tak terduga.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Batang Wahyu Budi Santosa di Batang, Minggu, mengatakan bahwa ada 13 titik infrastruktur termasuk jalan dan jembatan yang rusak akibat terdampak banjir bandang.

"Dari hasil rapat, revitalisasi infrastruktur yang terdampak banjir dan tanah longsor akan menggunakan dana tak terduga atau biaya tak terduga. Sebagian juga akan memanfaatkan anggaran pemeliharaan insidental yang ada," katanya.

Menurut dia, ada kebutuhan untuk memastikan hasil perbaikan bersifat permanen pada bencana seperti perbaikan jembatan Kali Kupang di Wonotunggal yang diperkirakan selesai dalam dua pekan.

Kemudian,  untuk jembatan Kali Belo di Tersono yang menjadi akses utama, perbaikan diupayakan selesai dalam tiga minggu ke depan agar dapat dilalui kendaraan roda empat maupun sepeda motor meski masih dalam kondisi darurat.

Ia mengatakan jembatan yang sebelumnya akan menggunakan bailey akan diubah menjadi konstruksi jembatan rangka IWF milik DPUPR yang ada di workshop. Jembatan ini nanti tidak akan memiliki pilar atau penyangga di tengah sebagai upaya mengurangi risiko kerusakan akibat banjir.

Selain itu, kata dia, pihaknya juga akan segera memperbaiki akses Jalan Desa Surodadi-Pujud yang saat ini menjadi akses utama setelah Jembatan Kali Belo akibat terputus.

Ia yang didampingi Kepala Bidang Prasarana Jalan dan Jembatan Endro Suryono menyebutkan ada beberapa akses jalan dan jembatan yang terdampak banjir di Kecamatan Bawang yang juga akan diperbaiki seperti jembatan Mlagen di Kecamatan Blado dan Jembatan penghubung Desa Tambakboyo-Pacet.

"Titik perbaikan lainnya termasuk Jalan Krakalan-Sigemplong Kecamatan Bawang yang tanahnya terkikis hujan, jalan Bandar-Gerlang, jembatan Kali Bengis, jembatan Gantung Merah Putih yang menghubungkan Desa Kranggan-Kebumen akan mendapatkan penanganan khusus," katanya.

Baca juga: Lima kecamatan di Batang masuk zona merah PMK

 



Pewarta :
Editor: Edhy Susilo
COPYRIGHT © ANTARA 2025