Logo Header Antaranews Jateng

BI Jateng: Waspadai kenaikan harga komoditas pangan menjelang Ramadhan

Senin, 17 Februari 2025 20:15 WIB
Image Print
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah Rahmat Dwisaputra. (ANTARA/HO-BI Jateng)

Semarang (ANTARA) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Tengah meminta Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) untuk mewaspadai pergerakan harga berbagai komoditas pangan menjelang bulan Ramadhan 1446 Hijriah.

Kepala Kantor Perwakilan BI Jateng Rahmat Dwisaputra di Semarang, Senin, mengingatkan bahwa sejumlah komoditas pangan strategis, seperti beras dan cabai biasanya mengalami kenaikan harga signifikan.

"Perlu diwaspadai peningkatan harga komoditas pangan, seperti beras, cabai merah dan cabai rawit, mengingat curah hujan yang cukup tinggi pada awal tahun. Serta, peningkatan 'demand' menjelang Ramadhan dan Idul Fitri pada triwulan I 2025," katanya.

Hal tersebut disampaikannya saat kegiatan "Angkring" (updAte iNformasi dan perkembanGan eKonomi RegIonal jateNG) di Kantor Perwakilan BI Jateng, Semarang, yang berlangsung secara hybrid.

Menyambut Ramadhan 1446 H, ia menjelaskan bahwa pihaknya bersama TPID dan Pemerintah Provinsi Jateng telah menggelar pertemuan untuk membahas langkah-langkah strategis.

"Menyambut Ramadhan dan hari besar keagamaan Idul Fitri, kami minggu lalu melakukan HLM (high level meeting) yang dipimpin oleh Pak Pj Gubernur Jateng dan TPID Jateng," katanya.

Bahkan, pimpinan daerah dari 35 kabupaten/kota di Jateng, Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) juga hadir dalam pertemuan tersebut.

"Intinya, kami akan tingkatkan koordinasi TPID se-Jateng. Bahkan, Bank Indonesia Solo, Tegal, Purwokerto juga hadir bersama tim TPID-nya juga dan apa yang kami sudah lakukan di tahun lalu akan terus lakukan pada tahun ini," katanya.

Yakni, gerakan pangan murah (GPM) hingga memastikan sarana dan prasarana pertanian untuk mendukung produktivitas komoditas pertanian strategis.

"Kami ada 'menanam the of seasson', artinya kami melakukan 'counter' musim. Jadi, kalau lagi tidak musim, ya kami tanam supaya 'supply'-nya, produk pangannya terjaga," katanya.

Turut hadir, antara lain Deputi Kepala Kantor Perwakilan BI Jateng Nita Rachmenia dan Andi Reina Sari, serta hadir secara daring, yakni Kepala Kantor Perwakilan BI Purwokerto Christoveny, Kepala Kantor Perwakilan BI Tegal Bimala, dan Deputi Kepala Kantor Perwakilan BI Solo Hesti Candra Sari.

 

Baca juga: KAI Semarang: Efisiensi anggaran tak kurangi keselamatan pelintasan



Pewarta :
Editor: Heru Suyitno
COPYRIGHT © ANTARA 2025