Wonosobo (Antaranews Jateng) - Sejumlah organisasi sosial di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, meluncurkan layanan konseling gratis "Wonosobo Antigalau" di Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (Arpusda) Pemkab Wonosobo.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Wonosobo Fairuz Eko Purnomo di Wonosobo, Rabu, mengatakan masyarakat Wonososbo yang selama ini kebingungan ketika menghadapi permasalahan sosial, khususnya terkait putra-putrinya kini bisa mengakses layanan konseling gratis Dinas Arpusda.

Layanan konseling tersebut buka setiap hari Rabu mulai pukul 10.00 hingga pukul 14.00 WIB.

Layanan konseling gratis Wonosobo Antigalau digelar dalam rangkaian peringatan Hari Anak Nasional 2018.

Fairuz menegaskan pentingnya kepedulian semua pihak pada permasalahan sosial.

"Layanan konseling gratis ini saya harapkan dapat dimanfaatkan secara optimal, terutama bagi para orang tua yang ingin berkonsultasi perihal permasalahan anak.

Sejumlah layanan, katanya, telah disiapkan tim konseling, seperti konsultasi permasalahan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), kesehatan, pendidikan, konsultasi pranikah, penanggulangan narkoba, dan HIV/AIDS.

"Semua konseling tersebut diberikan secara gratis tanpa dipungut biaya apa pun," katanya.

Anggota tim konseling Kenyorini mengatakan layanan konseling Wonosobo Antigalau didukung penuh Wanita Hasanah Wonosobo, LK3, Gabungan Organisasi Wanita, dan sejumlah organisasi lain berawal dari penelitian mahasiswa STKS Bandung.

"Para Mahasiswa dari STKS merasa prihatin dengan kondisi anak dan remaja di Wonosobo sehingga mereka mencoba memberikan konseling gratis di setiap acara car free day di Alun-Alun Wonosobo," katanya.

Menurut dia kegiatan itulah yang kemudian diakomodasi Dinsos Pemdes Pemkab Wonosobo hingga kemudian terbentuk program layanan gratis secara permanen di Dinas Arpusda.

Ia berharap masyarakat Wonosobo tidak ragu menyampaikan permasalahan mereka di Arpusda, demi terciptanya generasi muda Wonosobo yang "Genius" alias gesit empati unggul dan sehat.