Semarang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah selaku pengelola angkutan aglomerasi berupa Bus Rapid Transit (BRT) TransJateng meningkatkan pelayanan kepada para penumpang dengan melayani pembayaran secara nontunai pada semua koridor.
“Saat ini kami meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Jateng dengan memakai kartu cashless yang berbasis komputer. Sekarang sudah tergabung di TransJateng mulai dari Semarang, Purbalingga, Solo, Grobogan, Kabupaten Semarang, saat ini sudah memakai cashless," kata Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen usai peluncuran fasilitas “One Stop Cashless Payment” BRT TransJateng di area Stasiun Tawang, Kota Semarang, Rabu.
Wagub menjelaskan pada fasilitas pembayaran nontunai tersebut juga telah tergabung dengan Kereta Commuter Indonesia (KCI) sehingga pengguna kartu selain bisa naik BRT TransJateng, juga bisa melakukan perjalanan KCI.
Dengan adanya digitalisasi, Wagub berharap pertumbuhan ekonomi di Jateng bisa lebih cepat.
“Kami berharap masyarakat atau penumpang BRT TransJateng bisa memanfaatkan fasilitas ini sehingga pertumbuhan ekonomi bisa ke sana," ujarnya.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jateng Henggar Budi Anggoro mengatakan bahwa saat ini masyarakat bisa melakukan pembayaran ongkos BRT TransJateng secara nontunai.
"Jadi di kita ini kan pembayarannya bisa juga melalui yang tapping, aplikasi Si Anteng, ada juga cash masih bisa diterima, karena seluruh komponen masyarakat belum seluruhnya kita alihkan ke nontunai," katanya.
Menurut dia, pemanfaatan pembayaran nontunai ini sebenarnya sudah dilakukan sejak akhir tahun 2021, dan terus ditingkatkan dengan menambah beragam dompet digital yang resmi terdaftar.
“Semua koridor TransJateng kini dapat melakukan pembayaran digital atau cashless," ujarnya.
Angkutan aglomerasi berupa BRT TransJateng diluncurkan pertama kali oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada 2017 dan kini ada enam rute pelayanan.
Adapun keenam rute yang telah melayani itu adalah Semarang-Bawen, Semarang-Kendal, Purwokerto-Purbalingga, Magelang-Purworejo, Surakarta-Sragen dan Semarang-Grobogan.
Baca juga: BRT TransJateng layani pembayaran nontunai