Jaguar Land Rover Investasi Kembangkan Teknologi Swakemudi
Kamis, 15 Juni 2017 14:03 WIB
Jakarta, ANTARA JATENG - Jaguar Land Rover (JLR) mengumumkan
investasi senilai 25 juta dolar AS ke startup berbagi kendaraan, Lyft,
lewat seksi inovasi mereka InMotion.
Jenama
otomotif Inggris yang dimiliki Tata itu juga akan menyediakan sejumlah
unit Jaguar dan Land Rover untuk pengembangan teknologi mobil swakemudi,
menyusul langkah serupa General Motors dan Google Waymo yang juga
menjalin rekanan dengan Lyft.
JLR sudah memulai
pengujian kendaraan otonom di Inggris dan berencana mengoperasikan
armada lebih dari 100 unit mobil tanpa pengemudi dalam tiga tahun ke
depan.
"Ini investasi strategis untuk kedua
belah pihak sebagaimana kami berkonsentrasi berinovasi solusi mobilitas
baru untuk para pelanggan," kata Direktur Eksekutif Perusahaan dan
Strategi JLR, Hanno Kirner, sebagaimana dilansir laman Carscoops, Kamis.
"Berkolaborasi
dengan bisnis teknologi yang berkembang seperti Lyft akan membantu kami
mengakselerasikan ambisi kami," ujarnya menambahkan.
Presiden sekaligus Pendiri Lyft, John Zimmer, juga menyambut baik kerja sama dengan JLR dan InMotion.
"Lyft
memiliki visi masa depan di mana kita bisa berbagi mobilitas yang
mentransformasikan kota dan meningkatkan kualitas hidup orang banyak.
Kerja sama ini akan membantu kami mencapai tujuan ambisius itu,"
katanya.
Pewarta : Gilang Galiartha
Editor:
COPYRIGHT © ANTARA 2024