Fapet Unsoed gelar workshop pendampingan journal of animal production (JAP)

Kamis, 10 November 2022 14:57 WIB

Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Soedirman (Fapet Unsoed) menyelenggarakan Workshop Pendampingan Journal of Animal Production (JAP) menuju SCOPUS. ANTARA/HO-Unsoed

Semarang (ANTARA) - Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Soedirman (Fapet Unsoed) menyelenggarakan Workshop Pendampingan Journal of Animal Production (JAP) menuju SCOPUS bertempat di sebuah hotel di Cilacap. Kegiatan itu dimaksudkan untuk mendukung reputasi Journal of Animal Production (JAP) menjadi terindeks SCOPUS

Workshop yang berlangsung selama dua hari (4 – 5 November 2022) diikuti oleh 30 tenaga pendidik Fapet Unsoed, dengan menghadirkan narasumber di bidang Journal bereputasi Amin Fatoni, S.Si., M.Si., Ph.D (dosen Fakultas MIPA), dan Silvia Santi Wahyuni, S.E. (Assistant Editor Agrivita Journal of Agricultural Science Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya).

Dekan Fapet Unsoed Prof. Dr. Triana Setyawardani, S.Pt, MP. menyampaikan apresiasi kepada pengelola JAP dan juga para dosen yang telah hadir pada acara workshop Pendampingan JAP agar dapat meningkat reputasinya menjadi terindeks SCOPUS. Lebih lanjut Dekan juga berpesan agar para dosen senantiasa aktif untuk terlibat penelitian untuk dapat segera dipublikasikan hasil penelitiannya.

Baca juga: Unsoed tingkatkan minat dan motivasi mahasiswa berwirausaha bidang pertanian
Baca juga: Pusat MBKM Unsoed berbagi tentang POB-MBKM di Universitas Kuningan

Narasumber pertama, Amin Fatoni, S.Si., M.Si., Ph.D membawakan materi “Proses Menuju SCOPUS”. Mengawali presentasinya, Amin menceritakan pengalamannya sebagai pengelola jurnal dan juga reviewer dari beberapa jurnal internasional. Chief Editor dari Jurnal MOLEKUL Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (F.MIPA) Unsoed ini pun menjabarkan proses dari awal hingga akhirnya jurnal tersebut terindeks SCOPUS di tahun 2019.

Silvia Santi Wahyuni, S.E. menceritakan sejarah indeksasi yang dilalui oleh AGRIVITA, hingga menjadi jurnal pertama yang terindeks SCOPUS di UB pada tahun 2013. Lalu dilanjutkan dengan alasan pemilihan SCOPUS sebagai sarana indeksasi. Setelah itu, dia secara gamblang menceritakan dukungan pendanaan yang tidak lepas dari Fakultas maupun Universitas. Pada kesempatan tersebut, narasumber berbagi tips, tentang bagaimana manajemen dari jurnal tersebut sehingga reputasinya tetap terjaga hingga saat ini.

Baca juga: Tim Mahasiswa FISIP Unsoed raih medali emas di ISIF 2022

Acara hari kedua Sabtu, (5/11) berupa diskusi dengan seluruh peserta mengenai kesiapan JAP menuju SCOPUS. Diskusi yang dipimpin oleh Dr. Ir. Agus Susanto, M.Sc.agr., IPU menampung masukan dari para peserta.

Masukan datang secara berurutan dari Prof. Dr. Triana Setyawardani, S.Pt, M.P., Prof. Dr. Ir. Wardhana Suryapratama, M.S, Prof. Dr. Ir. F.M. Suhartati, S.U, Ir. Novie Andri Setianto, S.Pt., M.Sc., Ph.D., IPU, Afduha Nurus Samsi, S.Pt., M.Pt., dan Ir. Juni Sumarmono, M.Sc. Ph.D., IPU.