Logo Header Antaranews Jateng

Pemkab Batang ajak admin medsos sajikan informasi akurat dan edukatif

Selasa, 29 Oktober 2024 16:17 WIB
Image Print
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Batang Triossy Juniarto (tengah) bersama Kepala Satuan Reserse dan Narkoba Polres Batang AKP Erdi Nuryawan (kiri) pada acara sosialisasi admin media sosial di Batang, Jawa Tengah. ANTARA/Kutnadi
Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Batang bersama kepolisian resor (polres) setempat mengajak admin media sosial (medsos) menyajikan informasi yang akurat, berimbang, dan edukatif selama pelaksanaan Pilkada 2024.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Batang Triossy Juniarto di Batang, Jawa Tengah, Selasa, mengatakan bahwa media dan forum komunikasi kelompok informasi masyarakat memiliki peran dalam mendukung terciptanya situasi yang kondusif pada Pilkada 2024.

Oleh karena itu, pihaknya mengajak admin media sosial bisa menciptakan situasi kondusif dengan memberikan informasi yang benar dan akurat serta tidak menyebabkan informasi yang bersifat hoaks.

Triossy berharap admin media sosial berkomitmen membantu para penegak hukum dan pemangku kepentingan lainnya agar bisa tercipta situasi kondusif pada pelaksanaan Pilkada 2024.

"Kami mohon komitmen dari teman-teman admin, ayo bersama-sama membantu penegak hukum dan pemerintah daerah agar situasi daerah aman dan kondusif," katanya.

Ia mengatakan bahwa perbedaan pilihan adalah hal yang biasa terjadi di dalam pesta demokrasi seperti di Pilkada Serentak 2024. Namun, perbedaan pilihan tersebut jangan sampai terjadi untuk saling memprovokasi, apalagi memosting hal-hal yang bersifat negatif.

Kepala Satuan Reserse dan Narkoba Polres Batang AKP Erdi Nuryawan memandang perlu peran media dalam menyampaikan informasi yang akurat, seimbang, dan tidak memprovokasi.

Dengan sinergi antara kepolisian dan media, AKP Erdi berharap pemberitaan selama Pilkada 2024 dapat mendukung pelaksanaan pesta demokrasi yang aman dan damai.

"Mari bersama jaga dengan pemberitaan positif serta menghindari berita yang bisa memicu konflik," katanya.

Baca juga: Wali Kota Semarang minta OPD optimalkan medsos sosialisasikan program

Pewarta :
Editor: Edhy Susilo
COPYRIGHT © ANTARA 2024