WWF: Anda mungkin menelan plastik setara satu kartu kredit per pekan
Rabu, 12 Juni 2019 13:47 WIB
Kartu kredit. (favstock.com) (A)
Jenewa (ANTARA) - Polusi plastik begitu menyebar di lingkungan sehingga orang-orang mungkin menelan lima gram setiap minggunya, setara dengan mengkonsumsi satu kartu kredit, menurut studi yang digelar badan amal lingkungan WWF Internasional, Rabu.
Studi yang dilaksanakan oleh Universitas Newcastle Australia itu menyebutkan bahwa sumber terbesar plastik yang tertelan berasal dari air minum namun sumber utama lainnya adalah kerang, yang cenderung dimakan utuh sehingga plastik dalam sistem pencernaan kerang ikut termakan.
"Sejak 2000, dunia telah menghasilkan plastik sebanyak tahun-tahun sebelumnya yang digabungkan, sepertiganya menyerap ke alam," menurut laporan tersebut.
Dari air saja, menurut laporan itu, rata-rata per orang kemungkinan menelan 1.769 partikel plastik setiap pekannya.
Jumlah polusi plastik bervariasi tergantung pada lokasi, tulis laporan tersebut, yang didasarkan pada kesimpulan dari 52 studi lainnya.
Di Amerika Serikat, 94,4% sampel air leding mengandung serat plastik, dengan rata-rata 9,6 serat per liter. Sementara itu, air di Eropa tidak begitu tercemar, dengan serat terlihat hanya dalam 72,2% sampel air dan hanya 3,9 serat per liter.
Sumber: Reuters
Studi yang dilaksanakan oleh Universitas Newcastle Australia itu menyebutkan bahwa sumber terbesar plastik yang tertelan berasal dari air minum namun sumber utama lainnya adalah kerang, yang cenderung dimakan utuh sehingga plastik dalam sistem pencernaan kerang ikut termakan.
"Sejak 2000, dunia telah menghasilkan plastik sebanyak tahun-tahun sebelumnya yang digabungkan, sepertiganya menyerap ke alam," menurut laporan tersebut.
Dari air saja, menurut laporan itu, rata-rata per orang kemungkinan menelan 1.769 partikel plastik setiap pekannya.
Jumlah polusi plastik bervariasi tergantung pada lokasi, tulis laporan tersebut, yang didasarkan pada kesimpulan dari 52 studi lainnya.
Di Amerika Serikat, 94,4% sampel air leding mengandung serat plastik, dengan rata-rata 9,6 serat per liter. Sementara itu, air di Eropa tidak begitu tercemar, dengan serat terlihat hanya dalam 72,2% sampel air dan hanya 3,9 serat per liter.
Sumber: Reuters
Pewarta : Asri Mayang Sari
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Mengubah sampah plastik jadi sumber kreativitas dan kebersihan lingkungan
25 November 2024 13:16 WIB
Kolaborasi Unsoed-FIO China dorong pengelolaan sampah plastik dan edukasi mikroplastik di Cilacap
14 October 2024 8:44 WIB
PLN sediakan mesin penampung botol plastik dan baju bekas di lingkungan kantor
27 June 2024 13:27 WIB
Penggunaan kantong plastik untuk daging kurban di Semarang mulai ditinggalkan
18 June 2024 19:42 WIB
Petasol, bahan bakar dari limbah plastik dukungan Pemkot Semarang untuk nelayan
04 June 2024 6:24 WIB
Terpopuler - Kesehatan
Lihat Juga
Bhabinkamtibmas Bendungan Wonosobo sambangi peternak, cegah penyakit mulut dan kuku
13 January 2025 7:59 WIB