Tim SAR temukan korban tenggelam di Pantai Pasir Kebumen
Kamis, 18 Juni 2020 12:31 WIB
Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jenazah Nugroho yang ditemukan di perairan Karangpakis, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (18/6/2020). ANTARA/HO-Basarnas KPP Cilacap
Purwokerto (ANTARA) - Tim "search and rescue" (SAR) gabungan berhasil menemukan seorang pemancing yang dilaporkan hilang akibat tenggelam di area pemancingan Karangjengking, Pantai Pasir, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.
"Korban atas nama Nugroho ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada pukul 08.15 WIB," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Cilacap I Nyoman Sidakarya dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Kamis.
Ia mengatakan jenazah Nugroho pertama kali ditemukan oleh salah seorang anggota SAR Jetis, Ambar yang sedang menjaring ikan di sekitar perairan Karangpakis, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap, yang berjarak sekitar 12 mil laut dari lokasi kejadian ke arah barat.
Menurut dia, penemuan tersebut selanjutnya dilaporkan kepada salah seorang personel Basarnas KPP Cilacap yang sedang melakukan pencarian di sekitar Pantai Pasir.
"Setelah mengetahui berita tersebut, kami langsung berangkat ke lokasi penemuan untuk mengevakuasi korban dengan menggunakan perahu jukung katir melalui Pantai Logending, Kabupaten Kebumen," jelasnya.
Setelah dievakuasi dari lokasi penemuan, kata dia, jenazah Nugroho selanjutnya dibawa ke RSUD Dr. Soedirman Kebumen untuk menjalani pemeriksaan sebelum dipulangkan ke rumah duka, Dusun Perebutan, Desa Gulon, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang.
Dengan ditemukannya korban atas nama Nugroho, lanjutnya, operasi SAR untuk mencari korban tenggelam di area pemancingan Karangjengking, Pantai Pasir, secara resmi ditutup dan semua unsur yang terlibat langsung dikembalikan ke kesatuannya masing-masing.
Nyoman mengatakan operasi SAR tersebut melibatkan personel Basarnas KPP Cilacap, Polsek Ayah, Koramil Ayah, Pos TNI Angkatan Laut Logending, Satpol Perairan Polres Kebumen, BPBD Kabupaten Kebumen, SAR Lawet Perkasa, Tagana Kebumen, Banser Kebumen, Gertak's Kebumen, MTA Kebumen, SAR Elang Perkasa, Cilacap Rescue, Ubaloka Kebumen, SAR Tunas Kelapa, Serayu Rescue Banyumas, SAR Logending, serta dibantu nelayan sekitar dan keluarga korban.
Seperti diwartakan, peristiwa nahas yang dialami Nugroho terjadi pada hari Senin (15/6), sekitar pukul 17.15 WIB, saat korban bersama seorang temannya sedang memancing di area pemancingan Karangjengking, Pantai Pasir, Desa Pasir, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen.
Berdasarkan informasi yang diperoleh BPBD Kabupaten Kebumen, kedua pemancing yang berasal dari Magelang itu baru pertama kali mencoba memancing di area tersebut.
Oleh karena minimnya pengalaman memancing di area pemancingan itu, mereka tersapu gelombang tinggi dan salah seorang di antaranya berhasil menyelamatkan diri.
Kejadian tersebut selanjutnya dilaporkan kepada SAR Lawet Perkasa dan diteruskan ke BPBD Kabupaten Kebumen dan Basarnas KPP Cilacap.
Baca juga: Seorang pemancing hilang di Pantai Pasir Kebumen
"Korban atas nama Nugroho ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada pukul 08.15 WIB," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Cilacap I Nyoman Sidakarya dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Kamis.
Ia mengatakan jenazah Nugroho pertama kali ditemukan oleh salah seorang anggota SAR Jetis, Ambar yang sedang menjaring ikan di sekitar perairan Karangpakis, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap, yang berjarak sekitar 12 mil laut dari lokasi kejadian ke arah barat.
Menurut dia, penemuan tersebut selanjutnya dilaporkan kepada salah seorang personel Basarnas KPP Cilacap yang sedang melakukan pencarian di sekitar Pantai Pasir.
"Setelah mengetahui berita tersebut, kami langsung berangkat ke lokasi penemuan untuk mengevakuasi korban dengan menggunakan perahu jukung katir melalui Pantai Logending, Kabupaten Kebumen," jelasnya.
Setelah dievakuasi dari lokasi penemuan, kata dia, jenazah Nugroho selanjutnya dibawa ke RSUD Dr. Soedirman Kebumen untuk menjalani pemeriksaan sebelum dipulangkan ke rumah duka, Dusun Perebutan, Desa Gulon, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang.
Dengan ditemukannya korban atas nama Nugroho, lanjutnya, operasi SAR untuk mencari korban tenggelam di area pemancingan Karangjengking, Pantai Pasir, secara resmi ditutup dan semua unsur yang terlibat langsung dikembalikan ke kesatuannya masing-masing.
Nyoman mengatakan operasi SAR tersebut melibatkan personel Basarnas KPP Cilacap, Polsek Ayah, Koramil Ayah, Pos TNI Angkatan Laut Logending, Satpol Perairan Polres Kebumen, BPBD Kabupaten Kebumen, SAR Lawet Perkasa, Tagana Kebumen, Banser Kebumen, Gertak's Kebumen, MTA Kebumen, SAR Elang Perkasa, Cilacap Rescue, Ubaloka Kebumen, SAR Tunas Kelapa, Serayu Rescue Banyumas, SAR Logending, serta dibantu nelayan sekitar dan keluarga korban.
Seperti diwartakan, peristiwa nahas yang dialami Nugroho terjadi pada hari Senin (15/6), sekitar pukul 17.15 WIB, saat korban bersama seorang temannya sedang memancing di area pemancingan Karangjengking, Pantai Pasir, Desa Pasir, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen.
Berdasarkan informasi yang diperoleh BPBD Kabupaten Kebumen, kedua pemancing yang berasal dari Magelang itu baru pertama kali mencoba memancing di area tersebut.
Oleh karena minimnya pengalaman memancing di area pemancingan itu, mereka tersapu gelombang tinggi dan salah seorang di antaranya berhasil menyelamatkan diri.
Kejadian tersebut selanjutnya dilaporkan kepada SAR Lawet Perkasa dan diteruskan ke BPBD Kabupaten Kebumen dan Basarnas KPP Cilacap.
Baca juga: Seorang pemancing hilang di Pantai Pasir Kebumen
Pewarta : Sumarwoto
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
SMOM Kilang Cilacap ajak Perwira Pertamina tak lelah teladani-warisi nilai pahlawan
10 November 2024 13:55 WIB
Pertiwi Kilang Cilacap ingatkan pentingnya keluarga visioner dukung produktivitas perusahaan
04 November 2024 9:39 WIB
Cegah abrasi sungai di Jeruklegi, Kilang Pertamina Cilacap salurkan 1.000 mangrove
24 October 2024 6:34 WIB
Terpopuler - Hukum dan Kriminal
Lihat Juga
Kos-kosan di Kelurahan Mewek Purbalingga jadi lokasi prostitusi daring, polisi tangkap dua orang
13 November 2024 15:16 WIB