Boyolali (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Boyolali melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat di Provinsi Jawa Tengah telah mengirimkan 20 relawan yang mempunyai keahlian pertukangan ke lokasi bencana Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Pengiriman 20 relawan asal Boyolali itu, bertujuan untuk membantu korban bencana gempa yang terjadi di Kabupaten Cianjur beberapa waktu lalu, kata Bupati Boyolali M Said Hidayat dalam acara pelepasan relawan ke Cianjur, di Pendopo Alit Rumah Dinas Bupati Boyolali, Minggu.

Bupati Said Hidayat mengatakan, bantuan relawan yang mempunyai keahlian pertukangan tersebut diharapkan mampu meringankan beban yang dihadapi oleh masyarakat Kabupaten Cianjur paskabencana.

Bupati berpesan kepada para relawan yang diberangkatkan ke lokasi bencana datanglah dengan berbekal niat yang bersih tulus ikhlas membantu saudara-saudara yang baru menghadapi bencana di Cianjur.

Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Kabupaten Boyolali Widodo mengatakan bahwa relawan yang diberangkatkan ke Kabupaten Cianjur berjumlah 20 orang spesifikasi pertukangan bangunan.

Jumlah relawan tersebut berasal dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Boyolali 10 orang, relawan dari BPBD Kabupaten Boyolali lima orang, relawan Bagana dua orang dan relawan desa sebanyak tiga orang.


"Relawan yang dibutuhkan adalah relawan dengan spesifikasi pertukangan. Oleh karena itu, kami mengirimkan relawan spesifikasi pertukangan sebanyak 20 orang untuk membantu warga yang sedang terkena musibah bencana," kata Widodo.

Para relawan akan lokasi bencana selama 10 hari dan mereka mempunyai keahlian spesifikasi pertukangan akan membantu perbaikan baik fasilitas umum maupun rumah-rumah warga yang membutuhkan bantuan perbaikan.

"Relawan itu, nanti akan bergabung dengan Pemerintah Kabupaten Cianjur sesuai pengerjaan prioritas di lokasi bencana," kata Widodo. ***3***