Kudus (ANTARA) - Penjabat (Pj.) Bupati Kudus M. Hasan Chabibie siap membantu kelancaran transisi pemerintahan ke pemimpin yang baru setelah KPU menetapkan pemenang pada Pilkada Kudus 2024.

"Transisi pemerintahan ini merupakan hal yang harus dilakukan bersama-sama," kata Hasan Chabibie di Kudus, Jawa Tengah, Kamis.

Karena pemimpin sudah dipilih rakyat, lanjut dia, dibantu transisi sesuai dengan aturan dan mekanisme yang ada agar semua bisa berikan yang terbaik untuk rakyat Kudus.

Pj. Bupati menyampaikan ucapan syukur atas pelaksanaan Pilkada 2024 di Kabupaten Kudus berjalan lancar dan sesuai dengan aturan serta situasi wilayah juga tetap kondusif.

Hasan menilai penyelenggara juga sudah melakukan yang terbaik untuk pesta demokrasi di Kudus dan Jawa Tengah.

Pemkab bersama jajaran forkopimda serta KPU dan bawaslu setempat serta instansi terkait, kata dia, sudah mengawal proses pilkada menjadi ajang demokrasi untuk menyerap aspirasi warga Kudus.

Pada kesempatan itu, Pj. Bupati juga menyampaikan selamat kepada pemimpin baru yang menang. Namun, tetap menunggu hasil resmi dari KPU Kudus terkait dengan pemenang Pilkada 2024, baik di level Kudus maupun Jawa Tengah.

"Kami ucapkan selamat kepada pemenang pilkada, di level kabupaten dan provinsi, bahwa yang dipilih rakyat mengemban amanat untuk menyejahterakan warga dan mengembangkan daerah," ujarnya.

Hasan juga mengapresiasi dan berterima kasih kepada seluruh jajaran petugas yang berada di lapangan, baik penyelenggara, aparat keamanan, maupun jajaran terkait, yang mengawal proses pilkada berlangsung lancar.

"Pilkada kali ini memang kerja keras dan kerja sama semua pihak, jadi kami apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang sudah terlibat," katanya.

Selain itu, dia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh warga Kudus yang telah mengikuti proses Pilkada 2024 ini secara tenang, aman, dan damai.

Pj. Bupati meminta seluruh warga di Kudus untuk kembali berbaur dan beraktivitas seperti sedia kala, dan tidak ada lagi perbedaan pandangan politik yang ekstrem.

"Kita semua sudah menentukan pilihan, warga Kudus sudah memilih secara demokratis. Jadi, mari kita hilangkan sekat-sekat perbedaan, kita singkirkan kubu-kubu politik," ucapnya.

Ia menegaskan bahwa pemimpin yang terpilih merupakan pemimpin warga Kudus untuk semua golongan. Begitu juga, bagi pemimpin yang memenangi Pilkada 2024, seharusnya menganggap masyarakat Kudus sebagai satu kesatuan warga.

Baca juga: Kudus targetkan nilai akuntabilitas kinerja pemerintahan naik