Batang (ANTARA) - Mantan Bupati Batang Bambang Bintoro mendeklarasikan Rumah Oposisi untuk mengawal kinerja Bupati Batang terpilih Faiz Kurniawan dengan Wakil Bupati Suyono dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin daerah.
"Saya tidak akan melakukan pembiaran apabila ada tindakan melenceng. Setidaknya sebagai oposisi mempunyai fungsi mengontrol, bukan dalam pengertian untuk rusuh maupun bikin situasi gaduh," katanya disela acara Deklarasi "Rumah Oposisi" di Batang, Selasa.
Mantan politisi dari PDI Perjuangan ini mengatakan setelah dirinya purna menjabat Bupati Batang pada 2012 tidak pernah melakukan aktivitas politik di daerah.
"Akan tetapi sebagai panggilan jiwa, kami kembali lagi (melakukan aktivitas politik) agar sesuatu halnya tidak melenceng. Saya tidak ingin melakukan pembiaran sesuatu hal yang melenceng," katanya.
Menurut dia, sikap kritis dan objektif (terhadap kebijakan pemerintah) perlu dilakukan sebagai bahan pembelajaran agar kepala daerah dalam menjalankan tugasnya harus berpihak pada kesejahteraan rakyat.
"Ketika kepala daerah itu sudah menjalankan pemerintahan dengan baik maka kita pun harus objektif mengatakan bahwa apabila kebijakan yang dijalankan itu sudah baik maka harus dikatakan dengan baik," katanya.
Bambang Bintoro mengatakan pihaknya siap menjadi partner untuk memberikan sumbangsih pemikiran dalam upaya memajukan pembangunan daerah.
"Jadi pergerakan sebagai oposisi jangan dikatakan sebagai parlemen jalanan, meski kapan saja dapat melakukan aksi di jalan untuk sharing pemikiran, ide, maupun gagasan, dan lainnya," katanya.
Ia menilai pelaksanaan Pilkada 2024 sudah berlangsung dengan baik sehingga ada yang kalah dan ada yang menang.
"Dalam sebuah kompetisi memang ada yang kalah dan yang menang. Kami pun di posisi yang kalah ya harus bisa mengakui," katanya.