2.543 Proposal Ikuti Toyota Eco Youth 10

Selasa, 11 Oktober 2016 18:40 WIB

Semarang, Antara Jateng - Sebanyak 2.543 proposal proyek lingkungan hidup berkompetisi pada penyelenggaraan Toyota Eco Youth 10, kompetisi lingkungan hidup yang dipelopori Toyota.

"Dimulai sejak 2005, tahun ini TEY sudah memasuki penyelenggaraan yang ke-10," kata Finance and Administration Director PT Toyota-Astra Motor (TAM) Darmawan Widjaja di Semarang, Selasa.

Ia menjelaskan TEY merupakan salah satu program CSR (corporate social responsibility) dari Toyota Indonesia yang menyasar kalangan siswa SMA sederajat untuk memperbaiki kualitas lingkungan.

Penyelenggaraan kompetisi itu, diakuinya, dilatar belakangi kurangnya kesadaran masyarakat akhir-akhir ini terhadap kelestarian lingkungan, padahal penting untuk menjaga lingkungan tetap lestari.

"Makanya, kami dorong siswa-siswa SMA sederajat untuk mengembangkan ide-ide kreatifnya demi pelestarian dan perbaikan kualitas lingkungan karena mereka merupakan "agent of change"," katanya.

Ternyata, kata dia, antusias para pelajar untuk mengirimkan proposal berisi ide-ide mengenai proyek pelestarian lingkungan sangat besar dalam penyelenggaraan TEY dari tahun ke tahun.

"Sejak pertama kali diselenggarakan pada 2005 hingga saat ini tercatat total 5.000 proposal yang sudah masuk ke panitia (TEY) dengan melibatkan 1.400 sekolah di seluruh Indonesia," katanya.

Untuk TEY tahun ini, kata dia, jumlah proposal pelestarian lingkungan yang masuk sebanyak 2.543 proposal, atau meningkat sebesar 41 persen dibandingkan TEY 9 yang hanya 1.709 proposal.

Rangkaian TEY 10 sebenarnya sudah dimulai sejak Maret 2016, lanjut dia, dan saat ini sudah terpilih sebanyak 25 finalis, terdiri atas 15 proposal kategori "science" dan 10 proposal "social movement".

Dari 25 proposal yang lolos sebagai finalis itu, tiga di antaranya berasal dari Jawa Tengah, yakni dua proposal dari Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 2 Semarang dan satu proposal dari SMA Negeri 1 Blora.

Maka dari itu, tim TEY pada Senin ini melakukan kunjungan proyek pelestarian lingkungan yang dikembangkan tiga finalis dari Jateng itu yang pelaksanaannya dipusatkan di SMA Negeri 2 Semarang.

Selain itu, Darmawan mengatakan Toyota Indonesia juga memberikan penghargaan kepada tiga finalis asal Jateng itu atas prestasi yang mereka raih, baik kategori "science" maupun "social movement".

"Kami sangat bersyukur sejak awal penyelenggaraan hingga sekarang ini para siswa dari sekolah-sekolah di seluruh Indonesia memperlihatkan antusiasme yang tinggi terhadap TEY," katanya.