BPJS Ketenagakerjaan Pekalongan gelar pasar murah

Selasa, 4 Desember 2018 19:30 WIB

Wali Kota Pekalongan Saelany Machfudz (dua dari kiri) didampingi Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekalongan secara simbolis membuka pasar murah sembako, Selasa (4/12). (Foto: Kutnadi)

Menjelang tahun baru, biasanya harga kebutuhan pokok naik. Oleh karena, kegiatan pasar murah ini memberikan manfaat pada warga yang membutuhkan

Pekalongan (Antaranews Jateng) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Cabang Pekalongan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-41 BPJS menggelar pasar murah dengan menyiapkan 1.100 paket sembako, Selasa.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekalongan Wiwik Septi Herawati di Pekalongan, Selasa, mengatakan bahwa kegiatan pasar murah diselenggarakan sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat, terutama para peserta BPJS Ketenagakerjaan dari sektor bukan penerima upah (informal).

"Kami ingin berbagi dengan masyarakat dalam rangkaian peringatan HUT Ke-41 BPJS Ketenagakerjaan. Adapun 1.100 paket sembako murah ini akan kami bagikan pada empat kabupaten/kota yaitu Kabupaten/Kota Pekalongan, Pemalang, dan Batang," katanya.

Ia mengatakan pada kegiatan pasar murah, satu paket sembako senilai Rp150.000 dijual seharga Rp75 ribu atau potongan harga 50 persen.

"Adapun paket sembako tersebut berisi lima kilogram beras, dua kilogram gula pasir, dan empat liter minyak goreng. Kami berharap pasar murah ini dapat membantu masyarakat," katanya.

Kegiatan pasar murah serentak diselenggarakan di empat lokasi, yaitu Desa Penggarit (Kabupaten Pemalang), Desa Klidang Wetan (Kabupaten Batang), Desa Siwalan (Kabupaten Pekalongan), dan di Kantor BPJS Cabang Pekalongan Jalan Majapahit Kota Pekalongan.

Wali Kota Pekalongan Mochammad Saelany Machfudz mengatakan pemkot menyambut baik penyelenggaraan pasar murah yang diselenggarakan oleh BPJS Ketenagakerjaan karena bisa membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Menjelang tahun baru, biasanya harga kebutuhan pokok naik. Oleh karena, kegiatan pasar murah ini memberikan manfaat pada warga yang membutuhkan," katanya.

Peserta BPJS Ketenagakerjaan Indra mengaku dirinya senang dengan adanya pasar murah tesebut karena dapat membantu pengeluaran kebutuhan keluarga.

"Kami merasa senang adanya kegiatan ini karena bisa meringankan pengeluaran biaya. Kami berharap kegiatan pasar murah ini bisa diselenggarakan lagi tanpa harus menunggu perayaan HUT BPJS Ketenagakerjaan," katanya.