Kudus (ANTARA) -
Penjabat Bupati Kudus M Hasan Chabibie mengajak para pekerja di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah untuk memperingati Hari Buruh 2024 dengan riang gembira.
 
"Kami ucapkan selamat Hari Buruh 2024. Sungguh luar biasa, karena selain mendapatkan kesempatan refreshing setelah sibuk bekerja, juga ada hadiah yang begitu banyak," ujarnya di sela-sela jalan sehat di Alun-alun Kudus, Rabu.
 
 
Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kabupaten Kudus Andreas Hua mengakui peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2024, bertujuan untuk memberi kesempatan para buruh untuk bersenang-senang.
 
Karena aktivitas para pekerja di Kudus, terutama pekerja rokok cukup padat, sehingga perlu ada waktu untuk penyegaran.
 
"Bahkan, hari Minggu sekalipun, para pekerja rokok juga masih tetap bekerja, karena produksi rokok sigaret kretek tangan sedang meningkat. Untuk itu, hari ini bisa dimanfaatkan mereka untuk melepas penat setelah bekerja keras," ujarnya.
 
Selain ada undian berhadiah, kata dia, para buruh juga mendapat hiburan pentas musik.
 
Total buruh yang mengikuti peringatan Hari Buruh diperkirakan mencapai 5.000 orang yang berasal dari buruh rokok maupun perusahaan lain, seperti Polytron, PT Pura maupun perusahaan percetakan di Kabupaten Kudus.
 
 
Meskipun tidak ikut dalam aksi menuntut hak, kata dia, buruh di Kudus tetap berupaya memperjuangkan hak-haknya. Salah satunya, soal kepatuhan perusahaan membayarkan upah pekerja sesuai ketentuan upah minimum kabupaten (UMK). Hasilnya, tahun 2024 mayoritas perusahaan di Kudus sudah mematuhi ketentuan UMK 2024.
 
Perjuangan lainnya, yakni memperjuangkan jaminan sosial ketenagakerjaan, karena masih ada beberapa pekerja yang belum terlindungi, terutama pekerja rentan.

Baca juga: Pemkot Pekalongan agendakan porseni tripartit sambut Hari Buruh 2024